This is a valid RSS feed.
This feed is valid, but interoperability with the widest range of feed readers could be improved by implementing the following recommendations.
line 51, column 0: (227 occurrences) [help]
<content:encoded><![CDATA[<p data-start="263" data-end="644">Di te ...
line 51, column 0: (227 occurrences) [help]
<content:encoded><![CDATA[<p data-start="263" data-end="644">Di te ...
<h3 data-start="4356" data-end="4403"><img src="https://s.w.org/images/core/ ...
<?xml version="1.0" encoding="UTF-8"?><rss version="2.0"
xmlns:content="http://purl.org/rss/1.0/modules/content/"
xmlns:wfw="http://wellformedweb.org/CommentAPI/"
xmlns:dc="http://purl.org/dc/elements/1.1/"
xmlns:atom="http://www.w3.org/2005/Atom"
xmlns:sy="http://purl.org/rss/1.0/modules/syndication/"
xmlns:slash="http://purl.org/rss/1.0/modules/slash/"
>
<channel>
<title>City Career Services </title>
<atom:link href="https://citycareerservices.com/feed/" rel="self" type="application/rss+xml" />
<link>https://citycareerservices.com/</link>
<description></description>
<lastBuildDate>Fri, 06 Jun 2025 08:20:31 +0000</lastBuildDate>
<language>en-US</language>
<sy:updatePeriod>
hourly </sy:updatePeriod>
<sy:updateFrequency>
1 </sy:updateFrequency>
<generator>https://wordpress.org/?v=6.8.1</generator>
<image>
<url>https://citycareerservices.com/wp-content/uploads/2025/06/cropped-icon-1-32x32.png</url>
<title>City Career Services </title>
<link>https://citycareerservices.com/</link>
<width>32</width>
<height>32</height>
</image>
<item>
<title>7 Mindset Wajib untuk Sukses Berkarier di Kota Besar</title>
<link>https://citycareerservices.com/2025/06/06/mindset-sukses-karier-kota-besar/</link>
<comments>https://citycareerservices.com/2025/06/06/mindset-sukses-karier-kota-besar/#respond</comments>
<dc:creator><![CDATA[lvlopenio]]></dc:creator>
<pubDate>Fri, 06 Jun 2025 08:20:20 +0000</pubDate>
<category><![CDATA[Pengembangan Karier]]></category>
<category><![CDATA[growth mindset]]></category>
<category><![CDATA[karier kota besar]]></category>
<category><![CDATA[karier profesional]]></category>
<category><![CDATA[kerja di kota besar]]></category>
<category><![CDATA[mindset sukses]]></category>
<category><![CDATA[motivasi kerja]]></category>
<category><![CDATA[pengembangan diri]]></category>
<category><![CDATA[tips kerja]]></category>
<guid isPermaLink="false">https://citycareerservices.com/?p=24</guid>
<description><![CDATA[<p>Di tengah hiruk pikuk kota besar, membangun karier bukan hanya soal pintar dan rajin kerja. Ada ratusan bahkan ribuan orang lain yang juga ambisius, punya</p>
<p>The post <a href="https://citycareerservices.com/2025/06/06/mindset-sukses-karier-kota-besar/">7 Mindset Wajib untuk Sukses Berkarier di Kota Besar</a> appeared first on <a href="https://citycareerservices.com">City Career Services </a>.</p>
]]></description>
<content:encoded><![CDATA[<p data-start="263" data-end="644">Di tengah hiruk pikuk kota besar, membangun karier bukan hanya soal pintar dan rajin kerja. Ada ratusan bahkan ribuan orang lain yang juga ambisius, punya latar belakang keren, dan siap bersaing. Maka yang membedakanmu bukan cuma CV atau IPK, tapi juga <strong data-start="516" data-end="527">mindset</strong>. Cara kamu berpikir, mengambil keputusan, dan menyikapi tantangan jadi kunci apakah kamu akan bertahan atau tumbang.</p>
<p data-start="646" data-end="899">Kalau kamu sedang atau ingin berkarier di kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, atau Makassar, artikel ini wajib kamu baca. Karena inilah 7 mindset wajib yang akan bantu kamu bukan cuma survive, tapi juga berkembang pesat di dunia kerja.</p>
<hr data-start="901" data-end="904" />
<h3 data-start="906" data-end="962">1. <strong data-start="913" data-end="962">Mindset Tumbuh (Growth Mindset), Bukan Statis</strong></h3>
<p data-start="964" data-end="1280">Orang dengan growth mindset percaya bahwa kemampuan bisa diasah. Mereka nggak takut gagal karena tahu kegagalan adalah bagian dari proses belajar. Di kota besar, tantangan datang dari berbagai arah—klien, atasan, tekanan waktu, dan persaingan. Tanpa mental berkembang, kamu bisa stuck dan mudah merasa “nggak layak”.</p>
<p data-start="1282" data-end="1453">Sebaliknya, kalau kamu terbuka belajar hal baru (meski di luar jobdesc), kamu akan cepat dilirik. Ingat: perusahaan suka orang yang mau belajar, bukan orang yang sok tahu.</p>
<hr data-start="1455" data-end="1458" />
<h3 data-start="1460" data-end="1504">2. <strong data-start="1467" data-end="1504">Responsif Lebih Baik dari Reaktif</strong></h3>
<p data-start="1506" data-end="1856">Masalah di tempat kerja pasti ada. Tapi yang dilihat HR atau atasan bukan siapa yang paling bebas dari masalah, tapi siapa yang bisa menyikapi masalah dengan tenang dan solutif. Orang yang reaktif biasanya langsung panik, menyalahkan, atau marah-marah. Sedangkan orang yang responsif memilih jeda, berpikir jernih, dan menyusun respon yang strategis.</p>
<p data-start="1858" data-end="1952">Responsif adalah simbol kedewasaan emosional yang sangat dibutuhkan di lingkungan profesional.</p>
<hr data-start="1954" data-end="1957" />
<h3 data-start="1959" data-end="2007">3. <strong data-start="1966" data-end="2007">Kualitas Lebih Penting dari Kuantitas</strong></h3>
<p data-start="2009" data-end="2347">Di kota besar, banyak orang terjebak hustle culture: kerja terus-menerus tanpa jeda, merasa makin sibuk = makin sukses. Padahal, yang benar adalah bekerja dengan <strong data-start="2171" data-end="2180">tepat</strong>, bukan cuma bekerja <strong data-start="2201" data-end="2210">keras</strong>. Karyawan atau profesional yang pintar mengelola waktu, menyusun prioritas, dan hasil kerjanya berdampak jelas akan jauh lebih dihargai.</p>
<p data-start="2349" data-end="2414">Mulailah belajar manajemen energi, bukan sekadar manajemen waktu.</p>
<hr data-start="2416" data-end="2419" />
<h3 data-start="2421" data-end="2465">4. <strong data-start="2428" data-end="2465">Jangan Cari Aman, Cari Berkembang</strong></h3>
<p data-start="2467" data-end="2719">Banyak orang takut mengambil peran tambahan, tanggung jawab baru, atau proyek menantang karena ingin “main aman”. Tapi di kota besar, kompetisi membuat yang stagnan cepat tersisih. Kalau kamu ingin kariermu naik, kamu harus berani ambil risiko terukur.</p>
<p data-start="2721" data-end="2866">Cari ruang untuk berkembang, meski artinya kamu harus keluar dari zona nyaman. Karena karier yang baik itu bukan yang datar, tapi yang bertumbuh.</p>
<hr data-start="2868" data-end="2871" />
<h3 data-start="2873" data-end="2916">5. <strong data-start="2880" data-end="2916">Bangun Relasi, Bukan Hanya Skill</strong></h3>
<p data-start="2918" data-end="3137">Jaringan (network) seringkali lebih berpengaruh dari sekadar nilai IPK atau pengalaman kerja. Di kota besar, banyak kesempatan datang dari orang yang pernah kamu bantu, kenal, atau sekadar berinteraksi positif denganmu.</p>
<p data-start="3139" data-end="3364">Mulailah aktif di komunitas profesional, grup diskusi, atau acara networking. Tapi ingat: jangan hanya “menjual diri”, tapi <strong data-start="3263" data-end="3286">memberi nilai lebih</strong> dalam relasi itu. Jadilah orang yang bisa dipercaya, bukan cuma yang dikenal.</p>
<hr data-start="3366" data-end="3369" />
<h3 data-start="3371" data-end="3424">6. <strong data-start="3378" data-end="3424">Mental Tahan Tekanan (Resilience) Itu Aset</strong></h3>
<p data-start="3426" data-end="3731">Pekerjaan di kota besar bisa sangat demanding. Deadline mepet, target tinggi, ekspektasi klien nggak masuk akal—semua bisa bikin stres. Tapi justru ini yang jadi medan latihan mental. Kalau kamu bisa tetap tenang, logis, dan produktif di bawah tekanan, kamu sudah punya nilai lebih dibanding banyak orang.</p>
<p data-start="3733" data-end="3868">Mental kuat itu bukan dilahirkan, tapi <strong data-start="3772" data-end="3783">dilatih</strong> dari tantangan sehari-hari. Alih-alih menghindar, hadapi dengan strategi yang sehat.</p>
<hr data-start="3870" data-end="3873" />
<h3 data-start="3875" data-end="3931">7. <strong data-start="3882" data-end="3931">Jangan Bandingkan Progresmu dengan Orang Lain</strong></h3>
<p data-start="3933" data-end="4176">Kota besar penuh pencapaian. Teman sekantor baru 1 tahun udah naik jabatan. Teman SMA sekarang jadi manajer. Scroll LinkedIn isinya orang update promosi. Kalau kamu ikut-ikutan bandingkan hidupmu, kamu akan cepat lelah dan merasa kurang terus.</p>
<p data-start="4178" data-end="4349">Fokuslah pada pertumbuhanmu sendiri. Bandingkan dirimu dengan dirimu yang kemarin. Selama kamu bertumbuh dan nggak jalan di tempat, itu sudah progres yang patut dirayakan.</p>
<hr data-start="4351" data-end="4354" />
<h3 data-start="4356" data-end="4403"><img src="https://s.w.org/images/core/emoji/15.1.0/72x72/2728.png" alt="✨" class="wp-smiley" style="height: 1em; max-height: 1em;" /> Penutup: Karier Itu Maraton, Bukan Sprint</h3>
<p data-start="4405" data-end="4676">Membangun karier di kota besar memang tidak mudah. Tapi dengan mindset yang tepat, kamu nggak cuma bisa bertahan, tapi juga bersinar. Jadi jangan terlalu keras pada diri sendiri. Pelan-pelan tapi konsisten jauh lebih baik daripada cepat tapi habis tenaga di tengah jalan.</p>
<p data-start="4678" data-end="4811">Kembangkan 7 mindset di atas, dan kamu akan lihat perubahan besar bukan hanya di pekerjaanmu, tapi juga di cara kamu menjalani hidup.</p>
<p>The post <a href="https://citycareerservices.com/2025/06/06/mindset-sukses-karier-kota-besar/">7 Mindset Wajib untuk Sukses Berkarier di Kota Besar</a> appeared first on <a href="https://citycareerservices.com">City Career Services </a>.</p>
]]></content:encoded>
<wfw:commentRss>https://citycareerservices.com/2025/06/06/mindset-sukses-karier-kota-besar/feed/</wfw:commentRss>
<slash:comments>0</slash:comments>
</item>
<item>
<title>7 Simbol Profesionalisme yang Bikin Kamu Cepat Dilirik HRD</title>
<link>https://citycareerservices.com/2025/06/04/simbol-profesionalisme-kerja-yang-dilirik-hrd/</link>
<comments>https://citycareerservices.com/2025/06/04/simbol-profesionalisme-kerja-yang-dilirik-hrd/#respond</comments>
<dc:creator><![CDATA[lvlopenio]]></dc:creator>
<pubDate>Wed, 04 Jun 2025 12:46:01 +0000</pubDate>
<category><![CDATA[Pengembangan Karier]]></category>
<category><![CDATA[gaya kerja modern]]></category>
<category><![CDATA[karier profesional]]></category>
<category><![CDATA[kesan pertama kerja]]></category>
<category><![CDATA[mindset sukses]]></category>
<category><![CDATA[simbol profesionalisme]]></category>
<category><![CDATA[tips kerja]]></category>
<guid isPermaLink="false">https://citycareerservices.com/?p=21</guid>
<description><![CDATA[<p>Di dunia kerja modern, tampil profesional bukan cuma soal kemampuan teknis atau gelar akademik. Banyak perusahaan dan HRD kini lebih fokus pada kesan yang kamu</p>
<p>The post <a href="https://citycareerservices.com/2025/06/04/simbol-profesionalisme-kerja-yang-dilirik-hrd/">7 Simbol Profesionalisme yang Bikin Kamu Cepat Dilirik HRD</a> appeared first on <a href="https://citycareerservices.com">City Career Services </a>.</p>
]]></description>
<content:encoded><![CDATA[<p data-start="183" data-end="558">Di dunia kerja modern, tampil profesional bukan cuma soal kemampuan teknis atau gelar akademik. Banyak perusahaan dan HRD kini lebih fokus pada kesan yang kamu tampilkan dari keseharian—baik dari sikap, penampilan, maupun cara kamu berinteraksi. Ada simbol-simbol profesionalisme yang kalau kamu tunjukkan secara konsisten, bisa bikin kamu cepat dilirik, bahkan dipromosikan.</p>
<p data-start="560" data-end="638">Berikut tujuh simbol profesionalisme yang wajib kamu tunjukkan mulai sekarang!</p>
<hr data-start="640" data-end="643" />
<p data-start="645" data-end="693"><strong data-start="645" data-end="693">1. Penampilan yang Selalu Rapi dan Konsisten</strong></p>
<p data-start="695" data-end="968">Kamu nggak harus pakai outfit mahal atau branded. Tapi tampil bersih, rapi, dan sesuai situasi kerja sangat mencerminkan bahwa kamu menghargai lingkungan profesionalmu. HRD sangat peka terhadap karyawan yang selalu tampil siap, karena itu juga mencerminkan kesiapan mental.</p>
<hr data-start="970" data-end="973" />
<p data-start="975" data-end="1026"><strong data-start="975" data-end="1026">2. Datang Tepat Waktu, Pulang Nggak Asal-asalan</strong></p>
<p data-start="1028" data-end="1313">Kedisiplinan waktu adalah simbol bahwa kamu bisa diandalkan. Ketika kamu datang lebih awal atau on time secara konsisten, hal ini menunjukkan komitmen dan tanggung jawab. Sebaliknya, terlambat terus menerus bisa jadi sinyal buruk yang bikin HRD ragu memberi tanggung jawab lebih besar.</p>
<hr data-start="1315" data-end="1318" />
<p data-start="1320" data-end="1362"><strong data-start="1320" data-end="1362">3. Bahasa Tubuh yang Tegas dan Terbuka</strong></p>
<p data-start="1364" data-end="1601">Cara kamu duduk saat meeting, kontak mata, hingga ekspresi wajah itu semua “berbicara” lebih banyak daripada kata-katamu. Bahasa tubuh yang tegas tapi tetap santai bisa menunjukkan bahwa kamu percaya diri dan terbuka terhadap kerja sama.</p>
<hr data-start="1603" data-end="1606" />
<p data-start="1608" data-end="1638"><strong data-start="1608" data-end="1638">4. Komunikasi yang Efektif</strong></p>
<p data-start="1640" data-end="1884">Profesional itu nggak ribet. Kalau kamu bisa menyampaikan ide dengan singkat, padat, dan jelas—baik secara lisan maupun tulisan—itu simbol bahwa kamu punya pola pikir terstruktur. HRD suka banget dengan orang yang to the point tapi tetap sopan.</p>
<hr data-start="1886" data-end="1889" />
<p data-start="1891" data-end="1925"><strong data-start="1891" data-end="1925">5. Responsif Tapi Tetap Tenang</strong></p>
<p data-start="1927" data-end="2174">Tahu kapan harus cepat bertindak, kapan harus tenang mengambil keputusan, adalah tanda profesional yang matang. Karyawan yang responsif tapi nggak emosional cenderung diberi kepercayaan lebih karena dianggap bisa jadi solusi, bukan sumber masalah.</p>
<hr data-start="2176" data-end="2179" />
<p data-start="2181" data-end="2222"><strong data-start="2181" data-end="2222">6. Meja Kerja yang Bersih dan Tertata</strong></p>
<p data-start="2224" data-end="2474">Percaya atau nggak, HRD kadang memperhatikan kondisi meja kerja. Meja yang rapi mencerminkan cara kerja yang efisien dan mindset yang tertata. Ini simbol kecil tapi punya efek besar, apalagi kalau kamu bekerja di posisi administratif atau manajerial.</p>
<hr data-start="2476" data-end="2479" />
<p data-start="2481" data-end="2524"><strong data-start="2481" data-end="2524">7. Sopan Saat Berinteraksi, Tidak Drama</strong></p>
<p data-start="2526" data-end="2748">Orang yang profesional tahu batas komunikasi. Nggak suka bergosip, nggak ikut drama kantor, dan bisa menjaga privasi serta etika kerja. Ini jadi simbol kuat bahwa kamu layak dipercaya dan bisa bekerja di tim dengan nyaman.</p>
<hr data-start="2750" data-end="2753" />
<h3 data-start="2755" data-end="2811"><strong data-start="2759" data-end="2811">Penutup: Profesional Itu Gaya Hidup, Bukan Gelar</strong></h3>
<p data-start="2813" data-end="3073">Kalau kamu ingin naik level dalam dunia kerja, tunjukkan profesionalisme lewat tindakan kecil yang konsisten. Karena simbol-simbol ini diam-diam selalu dicatat HRD dan atasanmu. Nggak perlu pamer skill, cukup tunjukkan karakter, attitude, dan kedewasaan kerja.</p>
<p data-start="3075" data-end="3219">Bangun citra profesionalmu dari sekarang. Karena dunia karier hari ini menilai bukan dari siapa kamu, tapi bagaimana kamu bertindak setiap hari.</p>
<p>The post <a href="https://citycareerservices.com/2025/06/04/simbol-profesionalisme-kerja-yang-dilirik-hrd/">7 Simbol Profesionalisme yang Bikin Kamu Cepat Dilirik HRD</a> appeared first on <a href="https://citycareerservices.com">City Career Services </a>.</p>
]]></content:encoded>
<wfw:commentRss>https://citycareerservices.com/2025/06/04/simbol-profesionalisme-kerja-yang-dilirik-hrd/feed/</wfw:commentRss>
<slash:comments>0</slash:comments>
</item>
<item>
<title>Kerja Keras Aja Nggak Cukup! Ini 7 Strategi Orang Dalam yang Bikin Cepat Naik Jabatan</title>
<link>https://citycareerservices.com/2025/06/02/strategi-orang-dalam-naik-jabatan/</link>
<comments>https://citycareerservices.com/2025/06/02/strategi-orang-dalam-naik-jabatan/#respond</comments>
<dc:creator><![CDATA[lvlopenio]]></dc:creator>
<pubDate>Mon, 02 Jun 2025 09:38:48 +0000</pubDate>
<category><![CDATA[Pengembangan Karier]]></category>
<category><![CDATA[etos kerja modern]]></category>
<category><![CDATA[karier di kota besar]]></category>
<category><![CDATA[karier profesional]]></category>
<category><![CDATA[kerja cerdas]]></category>
<category><![CDATA[mindset sukses]]></category>
<category><![CDATA[naik jabatan]]></category>
<category><![CDATA[strategi promosi kerja]]></category>
<category><![CDATA[tips kerja kantor]]></category>
<guid isPermaLink="false">https://citycareerservices.com/?p=18</guid>
<description><![CDATA[<p>Kamu kerja keras setiap hari. Datang lebih awal, pulang paling akhir. Tapi anehnya, ketika momen promosi datang, nama kamu nggak pernah disebut. Sementara rekan kerja</p>
<p>The post <a href="https://citycareerservices.com/2025/06/02/strategi-orang-dalam-naik-jabatan/">Kerja Keras Aja Nggak Cukup! Ini 7 Strategi Orang Dalam yang Bikin Cepat Naik Jabatan</a> appeared first on <a href="https://citycareerservices.com">City Career Services </a>.</p>
]]></description>
<content:encoded><![CDATA[<p data-start="600" data-end="810">Kamu kerja keras setiap hari. Datang lebih awal, pulang paling akhir. Tapi anehnya, ketika momen promosi datang, <strong data-start="713" data-end="747">nama kamu nggak pernah disebut</strong>. Sementara rekan kerja yang biasa aja malah dapat posisi baru.</p>
<p data-start="812" data-end="843">Tenang bro, kamu nggak sendiri.</p>
<p data-start="845" data-end="1121">Faktanya, <strong data-start="855" data-end="932">kerja keras memang penting, tapi itu baru setengah dari permainan karier.</strong> Sisanya? Ada di strategi, relasi, persepsi, dan momentum. Inilah yang banyak disebut sebagai <strong data-start="1026" data-end="1052">“strategi orang dalam”</strong> — bukan yang manipulatif, tapi yang jarang diajarkan secara terbuka.</p>
<p data-start="1123" data-end="1235">Nah, kalau kamu siap keluar dari jebakan “kerja keras doang tapi gitu-gitu aja”, simak baik-baik 7 strategi ini.</p>
<hr data-start="1237" data-end="1240" />
<h3 data-start="1242" data-end="1281">1. Bangun Persepsi Sebelum Prestasi</h3>
<p data-start="1283" data-end="1383">Di dunia kerja, <strong data-start="1299" data-end="1383">kamu dinilai bukan cuma dari hasil, tapi dari bagaimana kamu “terlihat” bekerja.</strong></p>
<p data-start="1385" data-end="1467">Artinya? Kamu harus bisa membangun <em data-start="1420" data-end="1442">“reputasi strategis”</em> — yaitu dikenal sebagai:</p>
<ul data-start="1468" data-end="1555">
<li data-start="1468" data-end="1496">
<p data-start="1470" data-end="1496">Orang yang bisa diandalkan</p>
</li>
<li data-start="1497" data-end="1527">
<p data-start="1499" data-end="1527">Solutif, bukan tukang ngeluh</p>
</li>
<li data-start="1528" data-end="1555">
<p data-start="1530" data-end="1555">Proaktif saat ada masalah</p>
</li>
</ul>
<p data-start="1557" data-end="1721">Terkadang, orang yang kerja di balik layar bisa dilupakan. Sementara yang aktif speak up di rapat, meski tugasnya biasa, malah dipandang berani dan punya inisiatif.</p>
<p data-start="1723" data-end="1752"><strong data-start="1723" data-end="1752">Persepsi = pintu promosi.</strong></p>
<hr data-start="1754" data-end="1757" />
<h3 data-start="1759" data-end="1789">2. Kuasai Bahasa Manajemen</h3>
<p data-start="1791" data-end="1864">Kalau kamu mau naik jabatan, kamu harus paham <strong data-start="1837" data-end="1864">cara berpikir atasanmu.</strong></p>
<p data-start="1866" data-end="1877">Mulai dari:</p>
<ul data-start="1878" data-end="2019">
<li data-start="1878" data-end="1920">
<p data-start="1880" data-end="1920"><strong data-start="1880" data-end="1920">Pentingnya efisiensi dan hasil akhir</strong></p>
</li>
<li data-start="1921" data-end="1955">
<p data-start="1923" data-end="1955"><strong data-start="1923" data-end="1955">Kecemasan mereka soal target</strong></p>
</li>
<li data-start="1956" data-end="2019">
<p data-start="1958" data-end="2019"><strong data-start="1958" data-end="2019">Kenapa keputusan mereka sering dipengaruhi hal non-teknis</strong></p>
</li>
</ul>
<p data-start="2021" data-end="2139">Kamu harus mulai bicara pakai data, bukan perasaan. Ajukan solusi, bukan sekadar laporan. Dan gunakan kalimat seperti:</p>
<ul data-start="2140" data-end="2249">
<li data-start="2140" data-end="2184">
<p data-start="2142" data-end="2184">“Dari data ini kita bisa potong waktu 30%”</p>
</li>
<li data-start="2185" data-end="2249">
<p data-start="2187" data-end="2249">“Solusi ini bisa bantu capai KPI mingguan dengan lebih stabil”</p>
</li>
</ul>
<p data-start="2251" data-end="2340">Semakin kamu berbicara dalam frekuensi manajerial, semakin kamu dianggap siap naik level.</p>
<hr data-start="2342" data-end="2345" />
<h3 data-start="2347" data-end="2391">3. Berteman dengan “Penggerak” di Kantor</h3>
<p data-start="2393" data-end="2486">Kamu nggak harus jadi tukang gosip atau orang yang suka menjilat. Tapi kamu harus tahu siapa:</p>
<ul data-start="2487" data-end="2625">
<li data-start="2487" data-end="2521">
<p data-start="2489" data-end="2521"><strong data-start="2489" data-end="2521">Pengambil keputusan informal</strong></p>
</li>
<li data-start="2522" data-end="2583">
<p data-start="2524" data-end="2583"><strong data-start="2524" data-end="2583">Rekan kerja yang sering ditanya pendapatnya oleh atasan</strong></p>
</li>
<li data-start="2584" data-end="2625">
<p data-start="2586" data-end="2625"><strong data-start="2586" data-end="2625">Siapa yang jadi influencer internal</strong></p>
</li>
</ul>
<p data-start="2627" data-end="2792">Bertemanlah dengan mereka. Nggak perlu berlebihan, cukup bangun <strong data-start="2691" data-end="2725">relasi profesional yang sehat.</strong> Mereka bisa jadi mata, telinga, dan jembatan kamu ke arah promosi.</p>
<p data-start="2794" data-end="2918">Ingat, promosi bukan selalu soal siapa paling jago, tapi siapa <strong data-start="2857" data-end="2877">paling dipercaya</strong> dan dikenal tepat oleh yang punya kuasa.</p>
<hr data-start="2920" data-end="2923" />
<h3 data-start="2925" data-end="2970">4. Kelola Ekspektasi Atasan dengan Cerdas</h3>
<p data-start="2972" data-end="3101">Jangan biarkan atasan punya ekspektasi berlebihan atau salah kaprah terhadap kamu. Karena jika kamu tidak mengaturnya, kamu bisa:</p>
<ul data-start="3102" data-end="3231">
<li data-start="3102" data-end="3132">
<p data-start="3104" data-end="3132">Diberi beban tidak realistis</p>
</li>
<li data-start="3133" data-end="3178">
<p data-start="3135" data-end="3178">Dinilai gagal padahal targetnya tidak jelas</p>
</li>
<li data-start="3179" data-end="3231">
<p data-start="3181" data-end="3231">Dilupakan karena terlalu “terlihat baik-baik saja”</p>
</li>
</ul>
<p data-start="3233" data-end="3243">Solusinya?</p>
<ul data-start="3245" data-end="3367">
<li data-start="3245" data-end="3281">
<p data-start="3247" data-end="3281"><strong data-start="3247" data-end="3281">Rajin update progress mingguan</strong></p>
</li>
<li data-start="3282" data-end="3324">
<p data-start="3284" data-end="3324"><strong data-start="3284" data-end="3324">Beri laporan inisiatif tanpa diminta</strong></p>
</li>
<li data-start="3325" data-end="3367">
<p data-start="3327" data-end="3367"><strong data-start="3327" data-end="3367">Bilang tidak dengan cara profesional</strong></p>
</li>
</ul>
<p data-start="3369" data-end="3511">Contoh kalimat:<br data-start="3384" data-end="3387" /><em data-start="3387" data-end="3511">“Saya bisa bantu, tapi perlu prioritas jelas, karena deadline proyek A masih jalan. Mana yang Bapak/Ibu lebih pentingkan?”</em></p>
<hr data-start="3513" data-end="3516" />
<h3 data-start="3518" data-end="3571">5. Ambil Peran yang Tidak Populer, Tapi Strategis</h3>
<p data-start="3573" data-end="3667">Sering kali, promosi datang dari <strong data-start="3606" data-end="3667">proyek-proyek yang dianggap tidak menarik, tapi kritikal.</strong></p>
<p data-start="3669" data-end="3676">Contoh:</p>
<ul data-start="3677" data-end="3767">
<li data-start="3677" data-end="3700">
<p data-start="3679" data-end="3700">Bantu set up SOP baru</p>
</li>
<li data-start="3701" data-end="3731">
<p data-start="3703" data-end="3731">Terlibat di sistem pelaporan</p>
</li>
<li data-start="3732" data-end="3767">
<p data-start="3734" data-end="3767">Koordinasi divisi lain yang ribet</p>
</li>
</ul>
<p data-start="3769" data-end="3897">Proyek-proyek ini <strong data-start="3787" data-end="3827">membuat nama kamu dikenal lintas tim</strong> dan menunjukkan bahwa kamu bisa diandalkan saat kondisi tidak nyaman.</p>
<p data-start="3899" data-end="3963">Ingat: <strong data-start="3906" data-end="3963">bos suka orang yang tahan uji, bukan cuma jago teori.</strong></p>
<hr data-start="3965" data-end="3968" />
<h3 data-start="3970" data-end="4001">6. Jadi Solusi, Bukan Beban</h3>
<p data-start="4003" data-end="4083">Banyak orang pintar, tapi sedikit yang bisa membuat hidup atasannya lebih mudah.</p>
<p data-start="4085" data-end="4107">Jadilah karyawan yang:</p>
<ul data-start="4108" data-end="4234">
<li data-start="4108" data-end="4143">
<p data-start="4110" data-end="4143">Datang bawa solusi, bukan masalah</p>
</li>
<li data-start="4144" data-end="4186">
<p data-start="4146" data-end="4186">Bisa kerja tanpa disuapi instruksi detil</p>
</li>
<li data-start="4187" data-end="4234">
<p data-start="4189" data-end="4234">Tahu kapan harus inisiatif dan kapan menunggu</p>
</li>
</ul>
<p data-start="4236" data-end="4285">Contoh nyata? Saat ada masalah di sistem laporan:</p>
<ul data-start="4286" data-end="4473">
<li data-start="4286" data-end="4327">
<p data-start="4288" data-end="4327">Karyawan biasa: “Pak, sistemnya error.”</p>
</li>
<li data-start="4328" data-end="4473">
<p data-start="4330" data-end="4473">Karyawan siap promosi: “Pak, sistemnya error. Saya sudah kontak IT, dan sementara saya susun laporan manual dulu biar kita nggak telat submit.”</p>
</li>
</ul>
<p data-start="4475" data-end="4512">Tipe kedua ini yang dicari manajemen.</p>
<hr data-start="4514" data-end="4517" />
<h3 data-start="4519" data-end="4559">7. Bicarakan Kariermu Secara Terbuka</h3>
<p data-start="4561" data-end="4630">Kebanyakan orang hanya diam dan berharap “dipromosikan secara ajaib.”</p>
<p data-start="4632" data-end="4711">Padahal, <strong data-start="4641" data-end="4692">menyampaikan aspirasi karier secara profesional</strong> bisa bikin atasan:</p>
<ul data-start="4712" data-end="4848">
<li data-start="4712" data-end="4759">
<p data-start="4714" data-end="4759">Punya alasan kuat untuk mempertimbangkan kamu</p>
</li>
<li data-start="4760" data-end="4806">
<p data-start="4762" data-end="4806">Menempatkan kamu di jalur yang sesuai ambisi</p>
</li>
<li data-start="4807" data-end="4848">
<p data-start="4809" data-end="4848">Memberi proyek penting sebagai uji coba</p>
</li>
</ul>
<p data-start="4850" data-end="4959">Tanyakan langsung saat evaluasi:<br />
<em data-start="4883" data-end="4959">“Apa langkah yang perlu saya ambil untuk bisa naik posisi di tahun depan?”</em></p>
<p data-start="4961" data-end="5034">Pertanyaan ini menunjukkan kamu serius, terukur, dan tidak asal berharap.</p>
<hr data-start="5036" data-end="5039" />
<h2 data-start="5041" data-end="5091">Penutup: Siapkan Strategi, Bukan Sekadar Lembur</h2>
<p data-start="5093" data-end="5207">Di kota besar, tempat karier berputar cepat dan kompetisi tidak pernah tidur, kamu harus lebih dari sekadar rajin.</p>
<p data-start="5209" data-end="5234"><strong data-start="5209" data-end="5234">Kamu harus strategis.</strong></p>
<p data-start="5236" data-end="5411">Naik jabatan bukan hanya soal menunggu giliran atau pasrah pada sistem. Tapi tentang menempatkan dirimu di radar yang tepat, dengan cara yang tepat, dan pada waktu yang tepat.</p>
<p data-start="5413" data-end="5562">Jadi mulai sekarang, stop cuma kerja keras tanpa arah.<br data-start="5467" data-end="5470" />Mulai kerja cerdas, bangun strategi, dan posisikan dirimu sebagai aset yang tak tergantikan.</p>
<hr data-start="5564" data-end="5567" />
<p data-start="5569" data-end="5762">Kalau kamu suka konten seperti ini, pantau terus <strong data-start="5618" data-end="5644">CityCareerServices.com</strong> untuk tips karier, strategi promosi, dan wawasan dunia kerja yang bisa bantu kamu melesat lebih cepat dari yang lain.</p>
<p>The post <a href="https://citycareerservices.com/2025/06/02/strategi-orang-dalam-naik-jabatan/">Kerja Keras Aja Nggak Cukup! Ini 7 Strategi Orang Dalam yang Bikin Cepat Naik Jabatan</a> appeared first on <a href="https://citycareerservices.com">City Career Services </a>.</p>
]]></content:encoded>
<wfw:commentRss>https://citycareerservices.com/2025/06/02/strategi-orang-dalam-naik-jabatan/feed/</wfw:commentRss>
<slash:comments>0</slash:comments>
</item>
</channel>
</rss>
If you would like to create a banner that links to this page (i.e. this validation result), do the following:
Download the "valid RSS" banner.
Upload the image to your own server. (This step is important. Please do not link directly to the image on this server.)
Add this HTML to your page (change the image src
attribute if necessary):
If you would like to create a text link instead, here is the URL you can use:
http://www.feedvalidator.org/check.cgi?url=https%3A//citycareerservices.com/feed/