![[Valid RSS]](images/valid-rss-rogers.png "Valid RSS")
This is a valid RSS feed.
This feed is valid, but interoperability with the widest range of feed readers could be improved by implementing the following recommendations.
<?xml version="1.0" encoding="UTF-8"?><rss version="2.0" xmlns:content="http://purl.org/rss/1.0/modules/content/" xmlns:wfw="http://wellformedweb.org/CommentAPI/" xmlns:dc="http://purl.org/dc/elements/1.1/" xmlns:atom="http://www.w3.org/2005/Atom" xmlns:sy="http://purl.org/rss/1.0/modules/syndication/" xmlns:slash="http://purl.org/rss/1.0/modules/slash/" > <channel> <title>Panangian School Of Property</title> <atom:link href="https://panangianschool.com/feed/" rel="self" type="application/rss+xml" /> <link>https://panangianschool.com</link> <description>We Make You Rich</description> <lastBuildDate>Wed, 01 Feb 2023 04:39:44 +0000</lastBuildDate> <language>id</language> <sy:updatePeriod> hourly </sy:updatePeriod> <sy:updateFrequency> 1 </sy:updateFrequency> <generator>https://wordpress.org/?v=6.5.3</generator> <image> <url>https://panangianschool.com/wp-content/uploads/2022/12/cropped-PSP-Favicon-32x32.png</url> <title>Panangian School Of Property</title> <link>https://panangianschool.com</link> <width>32</width> <height>32</height></image> <item> <title>Sewa Gedung Dikenakan PPN, Kok Bisa Sih? Ini Jawabannya</title> <link>https://panangianschool.com/sewa-gedung-dikenakan-ppn-kok-bisa-sih-ini-jawabannya/</link> <comments>https://panangianschool.com/sewa-gedung-dikenakan-ppn-kok-bisa-sih-ini-jawabannya/#respond</comments> <dc:creator><![CDATA[Panangian School]]></dc:creator> <pubDate>Sun, 29 Jan 2023 02:00:00 +0000</pubDate> <category><![CDATA[Articles]]></category> <category><![CDATA[belajar bisnis properti]]></category> <category><![CDATA[ppn]]></category> <guid isPermaLink="false">https://panangianschool.com/?p=5237</guid> <description><![CDATA[<p>Apakah sewa gedung dikenakan PPN? Benar, tetapi Anda tidak perlu bingung menyewa gedung setelah tahu cara menghitung dan membayar pajak sewa ini.</p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/sewa-gedung-dikenakan-ppn-kok-bisa-sih-ini-jawabannya/">Sewa Gedung Dikenakan PPN, Kok Bisa Sih? Ini Jawabannya</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></description> <content:encoded><![CDATA[<p>Apakah sewa gedung dikenakan PPN? Pertanyaan ini boleh jadi mengemuka ketika Anda berencana menyewa <a href="https://panangianschool.com/jangan-asal-nyemplung-jual-beli-gedung-kantor-baca-ini-dulu/">gedung untuk perkantoran</a>, toko, <a href="https://panangianschool.com/sewa-vs-beli-apartemen-pilih-mana-yuk-pelajari-di-sini/">apartemen</a>, atau gedung pertemuan. Anda pun harus memasukkan komponen perpajakan dalam anggaran sebelum memutuskan untuk menyewa gedung, apa pun peruntukannya.</p> <p>Lalu, apa pengertian pajak sewa gedung, ketentuan, cara menghitung, serta membayar pajak sewa gedung? Dilansir dari berbagai sumber, berikut jawaban selengkapnya. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Pengertian Pajak Sewa Gedung</h2> <p>Pajak sewa gedung merupakan biaya wajib yang menjadi tanggungan penyewa. Saat menyewa gedung, terdapat dua jenis pajak yang wajib dibayarkan, yaitu PPN dan PPh pasal 4 ayat 2. Mengapa penyewa gedung harus membayar pajak juga meskipun pemakaian gedung bersifat sementara?</p> <p>Membayar pajak sewa gedung adalah bentuk kontribusi Anda sebagai warga negara yang baik dalam membangun negara. Ketentuan pembayaran pajak sewa ini berlaku jika Anda sebagai penyewa tanah atau bangunan berstatus sebagai:</p> <ul><li>subjek pajak badan dalam negeri</li> <li>penyelenggara kegiatan</li> <li>badan pemerintah</li> <li>bentuk usaha tetap</li> <li>perwakilan perusahaan luar negeri</li> <li>kerja sama operasi.</li></ul> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <p>Dengan status tersebut, maka penyewa wajib memotong PPh terutang dan menyerahkan bukti potong tersebut kepada pemilik properti selaku pihak yang menyewakan. Namun, jika status penyewa adalah bukan subjek pajak atau orang pribadi, maka pajak sewa harus dibayarkan sendiri oleh pemilik properti. Jadi, pemilik properti harus menyetorkan PPh yang diperoleh dari penyewaan tersebut. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Seperti Apa Regulasi Pembayaran Pajak Sewa Gedung?</h2> <p>Terkait pembayaran pajak sewa gedung, pemerintah memberlakukan beberapa aturan berikut.</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">1. Penerbitan Faktur Pajak</h3> <p>Jika perusahaan bertindak sebagai penyewa gedung, pemilik properti wajib menerbitkan faktur pajak terkait pungutan PPN 10% dikalikan total biaya sewa dari transaksi sewa gedung.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">2. Status PKP Pemilik Properti</h3> <p>Jika pemilik properti adalah PKP, biaya sewa yang dibayarkan satu periode per tahun belum termasuk PPN. Namun, jika pemilik properti bukan PKP, besar biaya sewa mencakup uang sewa ditambah PPN yang sudah dibayarkan. Artinya, komponen PPN sudah termasuk dalam biaya sewa yang harus disetor oleh penyewa. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">3. Pengenaan PPh Pasal 4 Ayat 2</h3> <p>Pengenaan PPh pasal 4 ayat 2 berlaku senilai 10% dari total biaya sewa. Setelah dibayarkan, penyewa harus menyerahkan bukti pemotongan PPh pasal 4 ayat 2 tersebut kepada pemilik properti.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">4. Pajak Bersifat Final</h3> <p>Semua ketentuan terkait pajak sewa gedung/bangunan bersifat final. Hal ini sudah sesuai dengan peraturan dalam UU No. 7 Tahun 1983 mengenai Pajak Penghasilan. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Cara Menghitung Besar Pajak Sewa Gedung</h2> <p>Sebelum menghitung besar pajak sewa gedung yang harus dibayarkan, Anda perlu tahu lebih dulu besar PPh pasal 4 ayat 2 dan PPN, yaitu masing-masing sebesar 10%. Untuk memahami cara perhitungan besar pajak sewa gedung, mari simak ilustrasi berikut.</p> <p>Perusahaan ABC membayarkan biaya sewa kantor ke PKP senilai Rp40.000.000 per tahun. Berapa besar tarif PPh sewa gedung tersebut?</p> <p>Perusahaan ABC harus membayarkan PPh sewa gedung sebesar: 10% x Rp40.000.000 = Rp4.000.000</p> <p>Kemudian, sebagai penyewa perusahaan ABC melaporkan SPT Masa PPh pasal 4 ayat 2 terkait pemotongan tersebut dan menyerahkan bukti potongnya kepada pemilik properti yang disewakan. </p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <p>Kemudian, pihak PKP selaku pemilik properti akan memotong PPN dengan nilai:</p> <p>10% x Rp40.000.000 = Rp4.000.000</p> <p>Jadi, total biaya sewa gedung per tahun yang harus disetorkan perusahaan ABC selaku penyewa gedung adalah:</p> <p>Biaya sewa + PPN – PPh pasal 4 ayat 2</p> <p>Rp40.000.000 + Rp4.000.000 – Rp4.000.000 = Rp40.000.000</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Bagaimana Cara Membayar Pajak Sewa Gedung?</h2> <p>Anda sudah tahu apakah sewa gedung dikenakan PPN berikut cara menghitung total biaya sewa yang harus dibayarkan kepada pemilik properti. Pertanyaan berikutnya, bagaimana cara membayar pajak sewa gedung tersebut? Coba perhatikan penjelasan berikut.</p> <p>Penyewa gedung hanya wajib membayarkan total biaya sewa serta pajak. Pemilik properti yang berkewajiban menyetorkan sendiri PPh terkait penghasilan yang didapatkan dengan mengikuti ketentuan di bawah ini.</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <ul><li>Besar PPh yang disetorkan 10% dari total bruto besar persewaan properti</li> <li>Membuat kode billing sebelum melaksanakan penyetoran PPh pasal 4 ayat 2. Adapun penyetoran dilakukan paling lambat pada tanggal 15 bulan selanjutnya.</li> <li>Pelaporan PPh pasal 4 ayat 2 dapat dilakukan secara online melalui aplikasi E-SPT PPh dalam layanan elektronik DJP. </li></ul> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <p>Bagaimana jika penyewa gedung tergolong kelompok pemotong pajak? Maka, mekanisme pembayaran PPh akan berbeda mengikuti ketentuan berikut.</p> <ul><li>Penyewa memotong PPh sebesar 10% dari uang sewa</li> <li>PPh dibayarkan selambatnya tanggal 10 bulan selanjutnya sesudah masa pajak berakhir. </li></ul> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <p>Jadi, apakah sewa gedung dikenakan PPN? Jawabannya iya, tetapi tetap perhatikan beberapa ketentuan yang berlaku, terutama terkait status penyewa apakah termasuk kelompok pemotong pajak atau hanya orang pribadi. </p> <p>Nah, jika Anda tertarik mempelajari banyak hal menarik seputar dunia properti, cek dulu berbagai program seminar dan workshop edukasi properti di <a href="https://panangianschool.com/">Panangian School of Property</a>. Tunggu apa lagi, segera daftarkan diri <a href="https://daftar.panangianschool.com/">di sini</a> agar bisa langsung belajar mengenai properti dari pakar terbaik! </p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/sewa-gedung-dikenakan-ppn-kok-bisa-sih-ini-jawabannya/">Sewa Gedung Dikenakan PPN, Kok Bisa Sih? Ini Jawabannya</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></content:encoded> <wfw:commentRss>https://panangianschool.com/sewa-gedung-dikenakan-ppn-kok-bisa-sih-ini-jawabannya/feed/</wfw:commentRss> <slash:comments>0</slash:comments> </item> <item> <title>Cuma Bayar 5%, Apa yang Dimaksud dengan BPHTB?</title> <link>https://panangianschool.com/cuma-bayar-5-persen-apa-yang-dimaksud-dengan-bphtb/</link> <comments>https://panangianschool.com/cuma-bayar-5-persen-apa-yang-dimaksud-dengan-bphtb/#respond</comments> <dc:creator><![CDATA[Panangian School]]></dc:creator> <pubDate>Sat, 28 Jan 2023 02:00:00 +0000</pubDate> <category><![CDATA[Articles]]></category> <category><![CDATA[belajar bisnis properti]]></category> <category><![CDATA[bphtb]]></category> <guid isPermaLink="false">https://panangianschool.com/?p=5229</guid> <description><![CDATA[<p>Sering dengar istilah BPHTB saat mengurus transaksi properti? Cari tahu apa yang dimaksud dengan BPHTB, ketentuan, dan cara menghitungnya di sini.</p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/cuma-bayar-5-persen-apa-yang-dimaksud-dengan-bphtb/">Cuma Bayar 5%, Apa yang Dimaksud dengan BPHTB?</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></description> <content:encoded><![CDATA[<p>Saat melakukan transaksi properti, istilah BPHTB sering disebut-sebut. Kalau Anda <a href="https://panangianschool.com/jangan-salah-timing-ini-waktu-pas-untuk-beli-dan-jual-properti/">pemula dalam urusan jual beli tanah atau bangunan properti</a>, tentu ingin tahu apa yang dimaksud dengan BPHTB. </p> <p>Pendek kata, BPHTB adalah Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan. Artinya, BPHTB akan berkaitan dengan tarif tertentu. Lebih lanjut, mari simak pembahasan apa yang dimaksud dengan BPHTB, berapa tarif yang berlaku, serta cara menghitungnya berikut ini. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Pengertian BPHTB</h2> <p>BPHTB merupakan salah satu pajak yang wajib dibayarkan ketika Anda <a href="https://panangianschool.com/mau-beli-properti-rumah-mending-cash-atau-kredit-sih/">membeli rumah</a>, tanah, bangunan, atau <a href="https://panangianschool.com/ini-dia-7-contoh-investasi-properti-nomor-6-cocok-buat-sultan/">properti lain</a>. Mengutip <a href="https://money.kompas.com/read/2022/05/23/182838826/apa-itu-bphtb-pahami-pengertian-subyek-dan-obyek-bphtb?page=all" target="_blank" rel="noreferrer noopener"><em>Kompas.com</em></a><em>, </em>ketentuan terkait BPHTB awalnya diatur melalui UU No. 21 Tahun 1997 mengenai Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan atau UU BPHTB yang kemudian disesuaikan melalui UU No. 20 Tahun 2000 perihal Perubahan UU BPHTB.</p> <p>Selanjutnya, penerapan BPHTB merujuk pada UU No. 28 Tahun 2009 mengenai Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Namun, baru-baru ini muncul regulasi terbaru mengenai BPHTB melalui UU No. 1 Tahun 2022 perihal Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. </p> <p>Berdasarkan regulasi teranyar tersebut, BPHTB merupakan pengenaan pajak pada perolehan hak terkait tanah dan atau bangunan. Pengenaan tarif BPHTB berlaku sebesar 5% dari harga jual dikurangi NPOPTKP atau Nilai Perolehan Objek Pajak Tidak Kena Pajak. Selain itu, pihak yang berhak memungut BPHTB adalah pemerintah kota atau kabupaten. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Siapa Subjek dan Objek BPHTB?</h2> <p>Aturan terbaru menyatakan objek BPHTB mengacu pada perolehan hak terkait tanah dan atau bangunan, yang mencakup:</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <ol><li>Terjadinya pemindahan hak akibat:</li></ol> <ul><li>jual beli</li> <li>hibah</li> <li>hibah wasiat</li> <li>tukar menukar</li> <li>pemisahan hak yang menyebabkan peralihan</li> <li>pemasukan dalam badan hukum</li> <li>penunjukkan pembeli dalam proses lelang</li> <li>peleburan, penggabungan, dan pemekaran usaha</li> <li>pelaksanaan putusan hakim yang berkekuatan hukum tetap</li> <li>hadiah. </li></ul> <ol start="2"><li>Pemberian hak baru karena adanya kelanjutan pelepasan hak maupun di luar atau selain pelepasan hak.</li> <li>Perolehan tanah yang haknya harus membayar BPHTB mencakup:<ul><li><a href="https://panangianschool.com/apa-itu-sertifikat-hgb-hak-guna-tidak-sama-dengan-hak-milik/">Hak Guna Bangunan</a></li> <li>Hak Guna Usaha</li> <li><a href="https://panangianschool.com/mengenal-apa-sih-shm-itu-jangan-tertukar-dengan-hgb/">Hak Milik</a></li> <li><a href="https://panangianschool.com/punya-apartemen-jangan-lupa-cek-apa-itu-shmsrs/">Hak Milik atas satuan Rumah Susun</a></li> <li>Hak Pakai</li> <li>Hak Pengelolaan.</li></ul></li></ol> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <p>Di sisi lain, subjek BPHTB tak lain orang pribadi maupun badan yang mendapatkan hak terkait tanah dan atau bangunan tersebut. Secara umum BPHTB menjadi tanggungan pembeli. Namun, penjual juga berkewajiban membayar Pajak Penghasilan (PPh) setelah <a href="https://panangianschool.com/biar-cepat-kaya-ini-6-cara-memasarkan-properti-agar-cepat-laku/">menjual properti</a>. Artinya, baik pembeli dan penjual sama-sama harus membayar pajak dalam transaksi properti apa pun. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Daftar Objek yang Tidak Bisa Dikenakan BPHTB</h2> <p>Jika melihat daftar objek di atas, terkesan objek BPHTB memiliki cakupan luas. Hampir semua properti yang akan ditransaksikan harus dikenakan BPHTB. Namun, BPHTB tidak berlaku pada objek atau pihak berikut.</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <ol><li>Negara yang hendak melakukan pembangunan demi penyelenggaraan pemerintahan atau kepentingan umum</li> <li>Individu atau badan yang tidak mengalami perubahan nama karena mengalami konversi hak maupun tindakan hukum lainnya</li> <li>Warisan atau wakaf</li> <li>Dimanfaatkan demi kepentingan ibadah</li> <li>Perwakilan organisasi atau badan internasional yang sudah ditentukan oleh Menteri Keuangan</li> <li>Konsulat dan perwakilan diplomatik. </li></ol> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Apa Saja Ketentuan BPHTB?</h2> <p>Dalam proses pemindahtanganan hak terkait tanah dan atau bangunan, pejabat pembuat akta tanah (PPAT) atau notaris harus dilibatkan agar proses itu memiliki legalitas yang kuat. Anda perlu memperhatikan beberapa ketentuan supaya hak tersebut didapatkan sesuai ketentuan hukum yang berlaku, yaitu:</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <ol><li>Wajib pajak akan menyerahkan bukti BPHTB, diikuti penandatanganan akta pemindahan hak properti oleh PPAT atau notaris.</li> <li>Penandatanganan risalah lelang perolehan hak ditandatangani oleh kepala kantor pelayanan lelang negara dan kepala bidang pertanahan dilakukan usai wajib pajak memberikan bukti setoran pajak.</li> <li>Pelaporan akta atau risalah lelang kepada kepala daerah dilakukan selambat-lambatnya tanggal 10 bulan berikut usai pembuatan akta. </li></ol> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Cara Menghitung Besar Tarif BPHTB</h2> <p>Begitu Anda sudah memahami apa yang dimaksud dengan BPHTB berikut ketentuan yang harus dipenuhi, selanjutnya pahami juga bagaimana cara menghitung besar tarif BPHTB. Adapun rumus penghitungan tarif ini adalah:</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <p><em>tarif pajak 5% x dasar pengenaan pajak (NPOP – NPOPTKP)</em></p> <p>NPOP : Nilai Perolehan Objek Pajak</p> <p>NPOPTKP : Nilai Perolehan Objek Pajak Tidak Kena Pajak</p> <p>Berapa besar NPOPTKP? Ternyata besarnya berbeda-beda di setiap wilayah, tetapi nominal terendah ditetapkan Rp60 juta per wajib pajak. Mari simak contoh perhitungan BPHTB berikut ini. </p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <p>Sebidang lahan kosong di Jakarta dengan luas 2.000 m2 diperjualbelikan dengan rincian berikut:</p> <p>Luas = 2.000 m2</p> <p>NJOP = 1.000.000/meter</p> <p>NJOPTKP DKI Jakarta Rp80.000.000</p> <p>Harga yang disepakati Rp2.000.000 per meter</p> <p>Besar NPOP (Nilai Transaksi) </p> <p>= 2.000 x 2.000.000 = Rp4.000.000.000</p> <p>Besar PPh dan BPHTB</p> <p>PPh = 5% x NPOP = 5% x Rp4.000.000.000 = Rp200.000.000</p> <p>BPHTB = 5% x (NPOP – NPOPTKP)</p> <p>= 5% x (Rp4.000.000.000 – Rp80.000.000)</p> <p>= Rp196.000.000.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <p>Demikian penjelasan mengenai apa yang dimaksud dengan BPHTB. Setelah punya gambaran tentang BPHTB, tentu Anda akan lebih cermat dan teliti memeriksa semua kelengkapan dokumen sebelum transaksi properti apa pun.</p> <p>Sedang cari tempat di mana Anda bisa mendalami dunia properti? Langsung saja cek deretan program seminar dan workshop edukasi properti di <a href="https://panangianschool.com/">Panangian School of Property</a>. Bergabung <a href="https://daftar.panangianschool.com/">di sini</a> untuk menikmati kesempatan belajar properti langsung dari ahlinya! </p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/cuma-bayar-5-persen-apa-yang-dimaksud-dengan-bphtb/">Cuma Bayar 5%, Apa yang Dimaksud dengan BPHTB?</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></content:encoded> <wfw:commentRss>https://panangianschool.com/cuma-bayar-5-persen-apa-yang-dimaksud-dengan-bphtb/feed/</wfw:commentRss> <slash:comments>0</slash:comments> </item> <item> <title>Dikira Sama, Ini Perbedaan HGB dan SHM, Jangan Salah Sebut!</title> <link>https://panangianschool.com/dikira-sama-ini-perbedaan-hgb-dan-shm-jangan-salah-sebut/</link> <comments>https://panangianschool.com/dikira-sama-ini-perbedaan-hgb-dan-shm-jangan-salah-sebut/#respond</comments> <dc:creator><![CDATA[Panangian School]]></dc:creator> <pubDate>Fri, 27 Jan 2023 02:00:00 +0000</pubDate> <category><![CDATA[Articles]]></category> <category><![CDATA[hgb]]></category> <category><![CDATA[shm]]></category> <guid isPermaLink="false">https://panangianschool.com/?p=5226</guid> <description><![CDATA[<p>Sering dikira sama, cari tahu dahulu apa saja perbedaan HGB dan SHM agar Anda tidak salah sebut saat membicarakan soal kepemilikan properti. </p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/dikira-sama-ini-perbedaan-hgb-dan-shm-jangan-salah-sebut/">Dikira Sama, Ini Perbedaan HGB dan SHM, Jangan Salah Sebut!</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></description> <content:encoded><![CDATA[<p><a href="https://panangianschool.com/apa-itu-sertifikat-hgb-hak-guna-tidak-sama-dengan-hak-milik/">Hak Guna Bangunan (HGB)</a> dan <a href="https://panangianschool.com/mengenal-apa-sih-shm-itu-jangan-tertukar-dengan-hgb/">Sertifikat Hak Milik (SHM)</a> jadi dua dokumen kepemilikan properti yang kerap disebut. Kedua dokumen ini sering dikira sama. Padahal, banyak perbedaan HGB dan SHM yang menandai legalitas serta status kepemilikan atas suatu tanah maupun bangunan. </p> <p>Memahami kepemilikan properti jadi penting agar Anda terhindar dari masalah legalitas yang mungkin terjadi di masa mendatang. Maka, Anda harus kesampingkan dulu ketertarikan pada suatu properti jika dokumen kepemilikan tidak jelas statusnya di mata hukum. </p> <p>Lantas, apa saja perbedaan HGB dan SHM? Simak ulasan selengkapnya berikut ini. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">SHM Memiliki Kuasa Penuh atas Tanah dan Bangunan Aset Properti</h2> <p>SHM merupakan bukti sah bahwa seseorang atau instansi mempunyai hak kepemilikan properti secara utuh. Itu sebabnya SHM disebut sebagai status terkuat dan tertinggi dibandingkan surat keabsahan properti lain. </p> <p>Dengan mengantongi SHM, pemilik punya kuasa penuh atas tanah dan bangunan aset properti bersangkutan. Jangka waktunya pun tidak terbatas dan pemilik berhak mendirikan bangunan atau mengelola lahan sesuai keinginannya. </p> <p>Sementara, HGB hanya memberikan pemegang dokumennya hak atas memberdayakan atau menggunakan suatu lahan. Pendirian bangunan di atas lahan dengan HGB diperbolehkan asal sesuai perizinan maupun peruntukannya dalam periode yang telah ditetapkan. </p> <p>Dengan kata lain, pemegang HGB cuma berkuasa atas properti yang dibangun, tetapi lahan tempat bangunan itu berdiri masih jadi milik negara. Ini membuat status properti dengan HGB lebih lemah daripada properti yang memiliki SHM. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">HGB Harus Diperpanjang dalam Kurun Waktu Tertentu</h2> <p>Seperti telah disinggung di atas, HGB merupakan hak atas penggunaan bangunan di atas lahan yang bukan milik pengguna. HGB memiliki masa berlaku atau jangka waktu penggunaannya, yaitu 30 tahun. </p> <p>Setelah masa HGB selesai, pemegang sertifikat bisa mengajukan perpanjangan hingga maksimal 20 tahun. Maka, pemilik properti dengan HGB harus mencermati soal masa berlaku ini sebab akan jadi masalah jika lupa memperpanjang HGB. Berbeda dengan properti yang memiliki SHM, kepemilikan tersebut berlaku selamanya, tidak perlu memperpanjang apapun, dan bebas menggunakan lahan maupun bangunan di atasnya. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">HGB Berisiko Menjadi Beban Hak Tanggungan</h2> <p>Perlu Anda tahu, sertifikat properti dapat berfungsi sebagai jaminan atau agunan jika hendak mengajukan kredit perbankan. Tentu bank akan melakukan peninjauan lebih dulu atas status kepemilikan properti tersebut sebelum pencairan kredit dilakukan. </p> <p>Properti ber-SHM lebih mudah dijadikan jaminan serta peluang memperoleh kredit pun lebih besar. Namun, properti dengan HGB sebaliknya, malah berisiko menyandang status Beban Hak Tanggungan apabila digunakan dalam jangka panjang. </p> <p>Dengan kata lain, menggunakan properti yang hanya berstatus HGB sebagai jaminan cenderung sulit. Pasalnya, secara status hukum pun kepemilikan properti dengan HGB tidak sekuat SHM. Jadi, pertimbangkan masak-masak sebelum mengajukan kredit dengan jaminan properti HGB, jangan sampai Anda mengalami kesulitan di masa mendatang karenanya. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Membeli Properti dengan SHM Umumnya Membutuhkan Dana Lebih Besar</h2> <p>Ada alasan mengapa properti dengan SHM bernilai lebih tinggi dibandingkan properti HGB. Asal Anda tahu, proses peningkatan status kepemilikan properti dari HGB ke SHM butuh biaya yang tidak sedikit. Ini menjelaskan mengapa properti yang harganya terjangkau hanya memiliki HGB alih-alih SHM, contoh apartemen. </p> <p>Jadi, membeli properti ber-SHM memang butuh dana lebih besar. Namun, justru faktor ini yang harus Anda <a href="https://panangianschool.com/nih-cara-pilih-rumah-biar-investasi-anda-nggak-boncos/">pertimbangkan sebelum meminang properti seperti rumah tapak</a>. Jangan sampai Anda tergiur dengan harga properti murah tapi malah merugi kemudian karena harus repot mengurus SHM. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Properti dengan HGB Bisa Dimiliki Warga Negara Asing (WNA)</h2> <p>Perbedaan HGB dan SHM berikutnya adalah soal kepemilikan warga negara asing atau WNA. Hanya WNI yang boleh memiliki properti dengan SHM, sedangkan WNA bisa <a href="https://panangianschool.com/6-pertimbangan-membeli-properti-bukan-harga-dan-lokasi-saja/">membeli dan memiliki properti</a> dengan status HGB. Kepemilikan properti HGB ini tidak terbatas pada hunian seperti apartemen saja, tetapi juga untuk properti komersial. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Aset Jangka Panjang dan Jangka Pendek</h2> <p>Perbedaan HGB dan SHM terakhir adalah pemilihan properti sebagai aset investasi. Dengan mempertimbangkan harga jual, masa berlaku kepemilikan, serta hak pengelolaan, properti dengan SHM adalah pilihan sempurna untuk aset investasi jangka panjang. Dari sisi manapun membeli properti ini bakal menguntungkan Anda. </p> <p>Namun, bukan berarti properti dengan HGB tidak cocok sebagai aset investasi. Properti ber-HGB bisa Anda pertimbangkan untuk dijadikan aset investasi jangka pendek dan menengah. Tinggal kecermatan Anda dalam mengelola properti HGB saja agar bisa lebih menghasilkan dan menguntungkan. </p> <p>Anda sudah tahu apa saja perbedaan HGB dan SHM dari penjelasan di atas. Jangan sampai salah sebut lagi ya saat membahas tentang kepemilikan properti. </p> <p>Jika memang punya dana besar, mengincar properti dengan SHM akan lebih menguntungkan ketimbang properti HGB. Apalagi jika Anda berniat melakukan investasi dengan pembelian properti tersebut. </p> <p>Namun, membeli properti dengan HGB juga tidak terlalu merugikan sepanjang Anda bisa memanfaatkannya sesuai peruntukan dan perizinan. Jadi, keputusan akhir tetap di tangan Anda. </p> <p>Oya, kalau Anda tertarik mendalami dunia properti, coba cek rangkaian program seminar dan workshop edukasi seputar properti di <a href="https://panangianschool.com/">Panangian School of Property</a>. Segera daftarkan diri Anda <a href="https://daftar.panangianschool.com/">di sini</a> untuk belajar properti langsung dari ahlinya! </p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/dikira-sama-ini-perbedaan-hgb-dan-shm-jangan-salah-sebut/">Dikira Sama, Ini Perbedaan HGB dan SHM, Jangan Salah Sebut!</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></content:encoded> <wfw:commentRss>https://panangianschool.com/dikira-sama-ini-perbedaan-hgb-dan-shm-jangan-salah-sebut/feed/</wfw:commentRss> <slash:comments>0</slash:comments> </item> <item> <title>Apa Itu PPJB Apartemen, Begini Isi Perjanjiannya!</title> <link>https://panangianschool.com/apa-itu-ppjb-apartemen-begini-isi-perjanjiannya/</link> <comments>https://panangianschool.com/apa-itu-ppjb-apartemen-begini-isi-perjanjiannya/#respond</comments> <dc:creator><![CDATA[Panangian School]]></dc:creator> <pubDate>Thu, 26 Jan 2023 02:00:00 +0000</pubDate> <category><![CDATA[Articles]]></category> <category><![CDATA[apartemen]]></category> <category><![CDATA[ppjb]]></category> <guid isPermaLink="false">https://panangianschool.com/?p=5223</guid> <description><![CDATA[<p>Ingin membeli apartemen? Pastikan cari tahu dulu apa itu PPJB apartemen berikut kekuatan hukum, isi, dan hal relevan lain yang perlu diperhatikan.</p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/apa-itu-ppjb-apartemen-begini-isi-perjanjiannya/">Apa Itu PPJB Apartemen, Begini Isi Perjanjiannya!</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></description> <content:encoded><![CDATA[<p>Jika Anda <a href="https://panangianschool.com/ini-lho-cara-pilih-apartemen-biar-investasi-anda-gak-boncos/">berencana membeli apartemen</a>, ada beberapa dokumen yang harus dipersiapkan. Salah satunya PPJB apartemen yang berisi kesepakatan penjual dan pembeli sebelum memindahtangankan unit apartemen bersangkutan.</p> <p>Namun, apa itu PPJB apartemen? Bagaimana kekuatan hukum, isi, dan kaitannya dengan status properti yang dibeli? Begini penjelasan selengkapnya. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Apa Itu PPJB Apartemen?</h2> <p>Melansir <a href="https://money.kompas.com/read/2021/08/12/000500626/pahami-apa-itu-ppjb-sebelum-beli-tanah-atau-rumah" target="_blank" rel="noreferrer noopener"><em>Kompas.com</em></a><em>, </em>PPJB adalah Perjanjian Pengikatan Jual Beli yang berhubungan erat dengan proses peralihan hak terkait tanah, <a href="https://panangianschool.com/ingin-investasi-properti-baiknya-rumah-atau-apartemen-ya/">rumah, atau apartemen</a>. PPJB berupa ikatan awal kedua pihak yang terlibat dalam jual beli apartemen, bersifat di bawah tangan. </p> <p>PPJB biasanya diperoleh pembeli jika meminang apartemen yang masih dalam tahap pembangunan. Dengan kata lain, PPJB diterbitkan ketika pembelian apartemen belum dilunasi pembeli. Jadi, dokumen ini hanya berlaku sementara waktu, tetapi tetap tidak bisa dipandang sebelah mata. </p> <p>Anda bisa menjadikan PPJB memiliki legalitas yang sah atau akta otentik dengan membuatnya di hadapan Pejabat Akta Tanah (PPAT) atau notaris. Adanya PPJB juga memungkinkan penjual meminta pembeli membayar sejumlah uang muka sebagai tanda pengikat. </p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <p>Secara umum, PPJB memiliki beberapa fungsi, antara lain:</p> <ul><li>Mengikat calon penjual agar ia akan menjual apartemen atau memberikan hak milik apartemen pada saat yang telah disepakati sebelumnya. </li> <li>Mengikat calon pembeli supaya ia membeli apartemen yang dimaksud sesuai kesepakatan sebelumnya.</li> <li>Sebagai dasar pertimbangan dalam pengambilan suatu keputusan jika muncul perselisihan selama periode kredit berlangsung. </li> <li>Sebagai penjamin hak dan kewajiban kedua belah pihak. </li> <li>Sebagai bentuk komitmen kedua belah pihak terhadap keberlangsungan proses jual beli apartemen. </li></ul> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Dasar Hukum PPJB Apartemen</h2> <p>Jika mencermati pengertian apa itu PPJB apartemen, perlu Anda ketahui bahwa pembuatan dokumen ini harus menaati syarat sah suatu perjanjian menurut Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Pasal 1320. Selain itu, penyusunan PPJB juga wajib mengikuti kaidah yang telah disyaratkan melalui Undang-Undang Hukum Pasal 320 KUH Perdata. </p> <p>Lebih lanjut, Keputusan Menteri Negara Perumahan Rakyat No. 11/KPTS Tahun 1994 tentang Pedoman Perikatan Jual Beli Rumah Susun mengatur dengan spesifik tentang ketentuan PPJB Apartemen. Disebutkan pembeli tidak diizinkan memindahtangankan apartemen kepada pihak ketiga tanpa izin tertulis pihak penjual. Demikian pula sebaliknya, penjual juga tidak bisa sewenang-wenang mengalihkan unit apartemen yang telah dipesan pembeli kepada pihak lain.</p> <p>Dengan begitu, baik pembeli maupun penjual sama-sama harus mematuhi dan menunjukkan komitmen atas transaksi jual beli apartemen yang terjadi. Oleh karena itu, saat pembuatan PPJB Anda perlu memperhatikan beberapa faktor supaya perjanjian ini bisa disepakati menurut aturan yang berlaku, yaitu:</p> <ul><li>Status serta informasi lengkap terkait apartemen, baik tanah maupun bangunan</li> <li>Kepemilikan sertifikat apartemen asli dan sah secara hukum</li> <li>Perizinan terkait. </li></ul> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Isi Pokok PPJB Apartemen</h2> <p>Setelah mengetahui apa itu PPJB apartemen, apakah Anda terbayang seperti apa isi pokok dokumen penting ini? Mencakup beberapa poin yang nantinya akan disepakati kedua belah pihak, secara umum PPJB apartemen akan memuat hal-hal berikut.</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <ol><li><strong>Kepala Surat</strong></li></ol> <p>Bagian terpenting dalam sebuah dokumen ini jadi tempat Anda mencantumkan judul, nomor, waktu pembuatan beserta hari, tanggal, bulan, dan tahun, serta identitas notaris. </p> <ol start="2"><li><strong>Identitas</strong></li></ol> <p>Bagian ini memuat identitas kedua belah pihak dan harus dirinci sejelas mungkin, mencakup nama lengkap, status kewarganegaraan, tempat tanggal lahir, pekerjaan dan jabatan, serta alamat domisili.</p> <ol start="3"><li><strong>Objek Jual Beli</strong></li></ol> <p>Tentu saja Anda harus memasukkan apartemen sebagai objek jual beli dalam PPJB tersebut. Jangan lupa deskripsikan data fisik berikut alamat apartemennya.</p> <ol start="4"><li><strong>Harga dan Skema Pembayaran</strong></li></ol> <p>Informasi penting yang tidak boleh lupa dimasukkan adalah harga apartemen dan bagaimana skema pembayaran yang disepakati. Deskripsikan pula nominal harga yang tertera dalam bentuk tulisan. Misalnya, nominal enam ratus tiga puluh juta rupiah untuk Rp 630 juta. </p> <ol start="5"><li><strong>Jaminan</strong></li></ol> <p>Bagian terpenting dari penjelasan apa itu PPJB apartemen adalah keberadaan poin jaminan. Bagian ini menegaskan bahwa penjual menjamin legalitas apartemen yang diperjualbelikan. Adapun beberapa poin yang harus dinyatakan dalam dokumen PPJB adalah:</p> <ul><li>Waktu serah terima unit apartemen yang disepakati</li> <li>Ketentuan terkait penggunaan dan pemeliharaan unit apartemen</li> <li>Pengalihan hak kepemilikan atas unit apartemen kepada pembeli dari tangan pengembang atau penjual</li> <li>Kondisi yang bisa membatalkan pengikatan jual beli yang telah disepakati</li> <li>Aturan dalam upaya penyelesaian sengketa atau perselisihan unit apartemen</li> <li>Ketentuan lain terkait penyusunan Akta Jual Beli. </li></ul> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <p>Berdasarkan penjelasan lengkap mengenai apa itu PPJB apartemen, dapat disimpulkan bahwa PPJB apartemen adalah bentuk kesepakatan awal antara penjual dan pembeli atas transaksi jual beli suatu benda tidak bergerak. Keberadaan dokumen ini penting untuk melindungi hak maupun kewajiban kedua belah pihak tanpa terkecuali.</p> <p>Pendek kata, kesepakatan jual beli apa pun, terlebih dalam nominal besar seperti apartemen, harus tertulis jelas hitam di atas putih dan sah secara hukum. Dengan begitu, hak Anda sebagai pembeli pun tetap terlindungi sampai apartemen jadi milik Anda sepenuhnya.</p> <p>Ingin <a href="https://panangianschool.com/">memperluas wawasan Anda dalam dunia properti</a>? <a href="https://daftar.panangianschool.com/">Cek deretan program seminar dan workshop edukasi seputar properti di Panangian School of Property</a> sekarang, dan daftarkan diri Anda!</p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/apa-itu-ppjb-apartemen-begini-isi-perjanjiannya/">Apa Itu PPJB Apartemen, Begini Isi Perjanjiannya!</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></content:encoded> <wfw:commentRss>https://panangianschool.com/apa-itu-ppjb-apartemen-begini-isi-perjanjiannya/feed/</wfw:commentRss> <slash:comments>0</slash:comments> </item> <item> <title>Punya Apartemen? Jangan Lupa Cek Apa Itu SHMSRS!</title> <link>https://panangianschool.com/punya-apartemen-jangan-lupa-cek-apa-itu-shmsrs/</link> <comments>https://panangianschool.com/punya-apartemen-jangan-lupa-cek-apa-itu-shmsrs/#respond</comments> <dc:creator><![CDATA[Panangian School]]></dc:creator> <pubDate>Wed, 25 Jan 2023 02:00:00 +0000</pubDate> <category><![CDATA[Articles]]></category> <category><![CDATA[sertifikat]]></category> <category><![CDATA[shmsrs]]></category> <guid isPermaLink="false">https://panangianschool.com/?p=5218</guid> <description><![CDATA[<p>Anda sudah memiliki apartemen? Jangan lupa cek juga apa itu SHMSRS untuk memastikan kepemilikan apartemen Anda sah di mata hukum.</p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/punya-apartemen-jangan-lupa-cek-apa-itu-shmsrs/">Punya Apartemen? Jangan Lupa Cek Apa Itu SHMSRS!</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></description> <content:encoded><![CDATA[<p>Sudah punya apartemen sebagai properti pertama Anda? Jika ya, apakah Anda sudah mengecek SHMSRS atau Sertifikat Hak Milik atas Satuan Rumah Susun unit apartemen tersebut?</p> <p>Ya, serupa dengan kepemilikan <a href="https://panangianschool.com/ini-dia-7-contoh-investasi-properti-nomor-6-cocok-buat-sultan/">jenis properti lain</a>, pembelian apartemen juga dibarengi dengan sertifikat hak milik. Namun, aturan yang menjadi payung hukumnya jelas berbeda. </p> <p>Lantas, apa itu SHMSRS, apa dasar hukum yang mendasarinya, dan bagaimana cara memperolehnya? Mari simak penjelasan berikut ini. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Ini Pengertian SHMSRS</h2> <p>Mengutip <a href="https://money.kompas.com/read/2021/04/26/141818726/mau-beli-apartemen-pahami-apa-itu-shmsrs-dan-aturan-kepemilikannya?page=all" target="_blank" rel="noreferrer noopener"><em>Kompas.com</em></a><em>, </em>apa itu SHMSRS dapat dijelaskan sebagai suatu bentuk kepemilikan yang dimiliki oleh pemegang hak rumah susun tersebut. SHMSRS menjadi bukti sah bahwa Anda mempunyai kekuasaan terkait unit apartemen yang telah dibeli. </p> <p>Perangkat hukum yang mengatur hal ini adalah UU Nomor 20 Tahun 2011 mengenai Rumah Susun, atau dikenal sebagai UU Rumah Susun. SHMSRS berfungsi sebagai bukti kepemilikan sah secara hukum, tetapi dengan batasan kepemilikan tertentu.</p> <p>SHMSRS merupakan sertifikat yang dipecah dari HGB Milik dan menunjukkan bahwa apartemen tersebut didirikan di atas lahan atas nama perorangan atau pengembang. Anda akan mendapatkannya setelah melunasi <a href="https://panangianschool.com/ini-lho-cara-pilih-apartemen-biar-investasi-anda-gak-boncos/">pembelian unit apartemen</a>.</p> <p>Sertifikat ini umumnya berwarna merah muda dan mempunyai masa berlaku 30 tahun, tetapi dapat Anda perpanjang lagi hingga 20 tahun. Apa itu SHMSRS bisa dilihat dari bentuk dokumen fisiknya, yang terdiri atas:</p> <ul><li>Surat ukur terkait tanah bersama</li> <li>Buku tanah</li> <li>Gambar denah lantai.</li></ul> <p>Sementara itu, untuk memperpanjang sertifikat, Anda cukup mengunjungi kantor BPN sambil membawa beberapa dokumen yang dibutuhkan. Mulai dari kartu identitas, PBB, Kartu Keluarga, dan sertifikat asli.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Batasan Kepemilikan Apartemen</h2> <p>Rumah susun hadir sebagai satuan-satuan yang bisa dimiliki serta dimanfaatkan terpisah. Mengacu pada Pasal 46 UU Rumah Susun, hak kepemilikan terkait satuan rumah susun bersifat perseorangan atau individu serta terpisah dari hak bersama yang berhubungan dengan benda bersama, bagian bersama, maupun tanah bersama. </p> <p>Artinya, Anda sebagai pemegang SHMSRS hanya diakui kepemilikannya atas unit apartemen yang dibatasi dinding dan dipakai terpisah dari orang lain. Meskipun demikian, Anda tetap tidak boleh mengubah kondisi unit tanpa seizin pihak <a href="https://panangianschool.com/bingung-dari-mana-ini-cara-jadi-developer-properti-buat-pemula/">pengembang properti</a>. </p> <p>Perubahan unit hanya dapat dilakukan pada pengaturan ulang tata ruang atau dekorasi dalam unit apartemen. Pasalnya, apartemen yang Anda huni dibangun di atas tanah hak milik orang lain atau bisa jadi milik negara. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Hak Bersama Atas Apartemen</h2> <p>Perbedaan mencolok antara SHM <a href="https://panangianschool.com/ingin-investasi-properti-baiknya-rumah-atau-apartemen-ya/">rumah tapak dan apartemen</a> adalah hak kepemilikannya. Hak kepemilikan apartemen jauh lebih kompleks. Sekalipun Anda mengantongi SHMSRS, Anda hanya berhak atas unit apartemen yang dibeli saja. Tanah tempat apartemen berdiri tidak serta merta jadi hak milik pembeli unit. </p> <p>Maka, hak bersama atas apartemen mencakup beberapa hal, yaitu:</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <ol><li><strong>Bagian Bersama</strong></li></ol> <p>Merujuk pada bagian apartemen yang dimiliki sebagai satu kesatuan fungsi dengan unit perseorangan tetapi digunakan bersama. Misalnya, fondasi, lantai, atap, dinding, gas, pipa, tangga, lift, dan jaringan listrik. </p> <ol start="2"><li><strong>Benda Bersama</strong></li></ol> <p>Benda yang dipunyai bersama demi kepentingan publik, tetapi bukan bagian dari unit apartemen. Contoh, tempat parkir, arena bermain anak, tempat ibadah, ruang pertemuan, kolam renang, dan taman.</p> <ol start="3"><li><strong>Tanah Bersama</strong></li></ol> <p>Berupa sebidang tanah hak maupun tanah sewa tempat bangunan berdiri yang dipakai sebagai hak bersama. Batas tanah bersama ini disahkan melalui persyaratan izin pendirian bangunan apartemen.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Bagaimana Status Lahan Tempat Apartemen Didirikan?</h2> <p>Mengacu pada Pasal 17 UU Rumah Susun, apartemen bisa didirikan di atas tanah hak milik, hak pakai atas tanah negara, hak pakai atas tanah hak pengelolaan, atau hak guna bangunan. Dengan kata lain, pihak pengembang wajib memiliki <a href="https://panangianschool.com/apa-itu-sertifikat-hgb-hak-guna-tidak-sama-dengan-hak-milik/">Sertifikat Hak Guna Bangunan atau SHGB</a> sebelum membangun apartemen. </p> <p>Mengapa Anda perlu tahu soal SHGB tanah apartemen berdiri selain apa itu SHMSRS? Hal ini penting supaya Anda bisa memperkirakan risiko apa yang mungkin terjadi di kemudian hari. </p> <p>Status tanah milik pengembang atau HGB murni dengan pendirian apartemen di atas tanah hak milik adalah status terkuat. Ini menjelaskan mengapa harga unit apartemen di atas tanah demikian cenderung lebih tinggi. </p> <p>Sementara itu, SHGB yang didirikan di atas tanah hak pengelolaan lahan mempunyai status lebih lemah mengingat adanya orang ketiga sebagai pemilik tanah. Jika pemilik menghendaki tanahnya dikembalikan usai masa berlaku sertifikat HGB selesai, pemilik unit apartemen cuma bisa gigit jari karena tidak ada penggantian sepeser pun.</p> <p>Sebaliknya, rumah susun yang didirikan di lahan milik negara, saat tanahnya diminta kembali, masing-masing pemilik unit akan memperoleh uang ganti rugi hingga 80% dari harga tanah terkini. Biasanya, nilai ganti rugi diperoleh dari perhitungan luas unit dibagi dengan total unit secara keseluruhan.</p> <p>Demikian penjelasan tentang apa itu SHMSRS yang perlu Anda ketahui. Ingin menambah wawasan Anda tentang <a href="https://panangianschool.com/7-alasan-memilih-investasi-properti-bisa-bikin-anda-tajir-lho/">investasi di sektor properti</a>? Daftarkan diri Anda di <a href="https://panangianschool.com/">Panangian School of Property</a> sekarang, dan ikuti berbagai program seminar maupun workshop edukasi seputar properti <a href="https://daftar.panangianschool.com/">di sini</a>!</p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/punya-apartemen-jangan-lupa-cek-apa-itu-shmsrs/">Punya Apartemen? Jangan Lupa Cek Apa Itu SHMSRS!</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></content:encoded> <wfw:commentRss>https://panangianschool.com/punya-apartemen-jangan-lupa-cek-apa-itu-shmsrs/feed/</wfw:commentRss> <slash:comments>0</slash:comments> </item> <item> <title>Mengenal Apa Sih SHM Itu: Jangan Tertukar dengan HGB!</title> <link>https://panangianschool.com/mengenal-apa-sih-shm-itu-jangan-tertukar-dengan-hgb/</link> <comments>https://panangianschool.com/mengenal-apa-sih-shm-itu-jangan-tertukar-dengan-hgb/#respond</comments> <dc:creator><![CDATA[Panangian School]]></dc:creator> <pubDate>Tue, 24 Jan 2023 02:00:00 +0000</pubDate> <category><![CDATA[Articles]]></category> <category><![CDATA[sertifikat]]></category> <category><![CDATA[shm]]></category> <guid isPermaLink="false">https://panangianschool.com/?p=5209</guid> <description><![CDATA[<p>Baik SHM dan HGB sama-sama memberikan hak penguasaan atas bangunan. Lantas, apa itu SHM dan apa bedanya dengan HGB?</p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/mengenal-apa-sih-shm-itu-jangan-tertukar-dengan-hgb/">Mengenal Apa Sih SHM Itu: Jangan Tertukar dengan HGB!</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></description> <content:encoded><![CDATA[<p>Jika Anda <a href="https://panangianschool.com/nih-cara-pilih-rumah-biar-investasi-anda-nggak-boncos/">sedang mencari properti untuk dijadikan rumah</a> tinggal permanen, disarankan untuk <a href="https://panangianschool.com/6-pertimbangan-membeli-properti-bukan-harga-dan-lokasi-saja/">mencari properti</a> yang menawarkan Sertifikat Hak Milik (SHM). Ini dimaksudkan agar Anda memiliki kuasa penuh atas lahan dan bangunan yang Anda beli. Sebaliknya, tidak disarankan untuk membeli properti dengan <a href="https://panangianschool.com/apa-itu-sertifikat-hgb-hak-guna-tidak-sama-dengan-hak-milik/">Hak Guna Bangunan</a> saja. Apa itu SHM dan perbedaannya dengan HGB akan dibahas lebih lanjut dalam artikel ini.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Pengertian Sertifikat Hak Milik (SHM)</h2> <p>Pengertian hak milik tertuang dalam Undang-undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-pokok Agraria. Pada pasal 21 ayat (1), disebutkan bahwa hak milik adalah hak turun-temurun, terkuat, dan terpenuh yang dapat dimiliki oleh seseorang atas tanah dan bangunan.</p> <p>Singkatnya, <strong>pemegang SHM memiliki kuasa penuh atas lahan dan bangunan yang diberikan haknya. Selain itu, SHM juga berlaku seumur hidup dan dapat diwariskan kepada ahli waris selama memenuhi ketentuan yang berlaku</strong>.</p> <p>Kedudukan SHM di mata hukum juga lebih tinggi dibandingkan dengan Hak Guna Usaha (HGU) dan Hak Guna Bangunan (HGB). Sebenarnya, pemegang HGU atau HGB pun memiliki kuasa atas bangunan yang diberikan haknya, namun tidak untuk tanahnya. Pemegang SHM pun berwenang untuk membatalkan pelepasan hak atas bangunan yang dituangkan dalam HGU dan HGB.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Perbedaan-Perbedaan SHM dengan Hak Guna Bangunan (HGB)</h2> <p>Setelah membahas tentang apa itu SHM, di bagian ini pembahasan akan difokuskan pada perbedaan antara SHM dengan HGB. Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, perbedaan utama di antara kedua sertifikat agraria ini adalah kedudukannya di mata hukum. Perbedaan lainnya dapat dilihat pada tabel berikut:</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <figure class="wp-block-table is-style-stripes"><table class="has-white-background-color has-background"><tbody><tr><td class="has-text-align-center" data-align="center"><strong>Sertifikat Hak Milik (SHM)</strong></td><td class="has-text-align-center" data-align="center"><strong>Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB)</strong></td></tr><tr><td class="has-text-align-center" data-align="center">1. Kuasa penuh atas tanah dan bangunan.</td><td class="has-text-align-center" data-align="center">1. Kuasa terbatas pada bangunan, tapi tidak untuk tanahnya.</td></tr><tr><td class="has-text-align-center" data-align="center">2. Nilai dan kedudukannya di mata hukum lebih tinggi.</td><td class="has-text-align-center" data-align="center">2. Kedudukannya di mata hukum lebih rendah dari SHM.</td></tr><tr><td class="has-text-align-center" data-align="center">3. Bisa dijadikan agunan atau jaminan</td><td class="has-text-align-center" data-align="center">3. Berisiko menjadi Beban Hak Tanggungan</td></tr><tr><td class="has-text-align-center" data-align="center">4. Berlaku seumur hidup dan dapat diwariskan.</td><td class="has-text-align-center" data-align="center">4. Berlaku dalam jangka waktu terbatas, tapi bisa dipindahtangankan ke pihak lain.</td></tr><tr><td class="has-text-align-center" data-align="center">5. Cocok untuk investasi jangka Panjang.</td><td class="has-text-align-center" data-align="center">5. Lebih cocok untuk investasi jangka pendek atau jangka menengah.</td></tr></tbody></table></figure> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Langkah-Langkah Pengajuan SHM</h2> <p>Pemegang HGB bisa mengubah haknya menjadi hak milik dan memegang SHM. Sebelum mengajukan permohonan perubahan HGB menjadi SHM, Anda harus melengkapi dokumen-dokumen yang diperlukan, yaitu:</p> <ol><li>Sertifikat HGB asli</li> <li>Identitas diri berupa KTP dan Kartu Keluarga</li> <li>Fotokopi Surat Izin Mendirikan Bangunan (IMB)</li> <li>Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi dan Bangunan (SPPT PBB) tahun berjalan</li> <li>Surat pernyataan informasi pemilik lahan</li></ol> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <p>Untuk pengajuan balik nama SHM tanah warisan, ada tambahan dokumen yang harus disiapkan:</p> <ol><li>Surat Kuasa (apabila pengajuannya dikuasakan)</li> <li>Surat Kematian dari Kantor Catatan Sipil</li> <li>Identitas pemegang SHM sebelumnya</li> <li>Sertifikat Hak Milik asli</li> <li>Surat Keterangan Waris (SKW) sesuai peraturan perundang-undangan</li> <li>Akta Wasiat dari notaris</li> <li>Surat Keterangan Tidak Sengketa</li></ol> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <p>Setelah melengkapi dan menyiapkan dokumen yang diperlukan, Anda tinggal mengikuti langkah-langkah berikut:</p> <ul><li><strong>Mendatangi kantor Pertanahan. </strong>Datangi kantor pertanahan yang membawahi wilayah properti yang terkait. Anda tinggal mendatangi loket pelayanan untuk mendapatkan formulir permohonan.</li> <li><strong>Isi formulir.</strong> Sesuaikan dengan keperluan permohonan Anda, apakah pengurusan SHM baru, mengubah HGB menjadi SHM, atau balik nama SHM tanah warisan. Setelah selesai, formulir dibubuhkan tanda tangan diatas materai. Serahkan formulir yang sudah diisi bersama dengan dokumen yang diperlukan.</li> <li><strong>Lakukan pembayaran</strong>. Pembayaran bisa dilakukan di loket pembayaran yang ada. Untuk besaran biaya pendaftarannya sendiri adalah Rp50.000,00 untuk tanah dengan luas maksimal 600 m<sup>2</sup>.</li> <li><strong>Pemeriksaan dokumen</strong>. Pihak yang berwenang akan memeriksa kelengkapan dan keabsahan dokumen yang dibutuhkan. Jika terdapat kekurangan, Anda akan diminta menyerahkan kekurangannya.</li> <li><strong>Ambil SHM di kantor Pertanahan</strong>. Jika dokumen persyaratan dinyatakan lengkap dan sah, Anda tinggal menunggu maksimal 5 hari kerja untuk mendapatkan SHM atas nama Anda. Anda akan dihubungi oleh pihak kantor Pertanahan untuk pengambilan SHM.</li></ul> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Penutup</h2> <p>Sebagai kesimpulan, dapat dikatakan bahwa SHM dan HGB sangat berbeda, meskipun memiliki beberapa kesamaan. Kesamaan di antara keduanya terbatas pada pemberian hak dan kuasa atas bangunan. Bedanya, pemegang SHM memiliki kuasa penuh atas tanah dan bangunan, sedangkan pemegang HGB memiliki kuasa yang terbatas pada bangunan saja.</p> <p>Perbedaan lainnya adalah SHM berlaku seumur hidup, sedangkan HGB memiliki jangka waktu yang terbatas. SHM juga dapat diwariskan, sedangkan HGB tidak bisa, tetapi masih bisa dipindahtangankan ke pihak lain.Itulah penjelasan singkat mengenai apa itu SHM, keunggulannya, perbedaannya dengan HGB, dan bagaimana langkah permohonannya. Jika Anda tertarik <a href="https://panangianschool.com/">mempelajari dunia properti dengan lebih mendalam</a>, silakan kunjungi <a href="https://panangianschool.com/program-panangian/">tautan ini</a> untuk melihat program-program yang ditawarkan oleh Panangian School of Property.</p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/mengenal-apa-sih-shm-itu-jangan-tertukar-dengan-hgb/">Mengenal Apa Sih SHM Itu: Jangan Tertukar dengan HGB!</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></content:encoded> <wfw:commentRss>https://panangianschool.com/mengenal-apa-sih-shm-itu-jangan-tertukar-dengan-hgb/feed/</wfw:commentRss> <slash:comments>0</slash:comments> </item> <item> <title>Apa Itu Sertifikat HGB: Hak Guna Tidak Sama dengan Hak Milik</title> <link>https://panangianschool.com/apa-itu-sertifikat-hgb-hak-guna-tidak-sama-dengan-hak-milik/</link> <comments>https://panangianschool.com/apa-itu-sertifikat-hgb-hak-guna-tidak-sama-dengan-hak-milik/#respond</comments> <dc:creator><![CDATA[Panangian School]]></dc:creator> <pubDate>Mon, 23 Jan 2023 02:00:00 +0000</pubDate> <category><![CDATA[Articles]]></category> <category><![CDATA[hgb]]></category> <category><![CDATA[sertifikat]]></category> <guid isPermaLink="false">https://panangianschool.com/?p=5205</guid> <description><![CDATA[<p>Apakah Anda belum paham benar tentang apa itu sertifikat HGB dan fungsinya? Yuk, pelajari di sini!</p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/apa-itu-sertifikat-hgb-hak-guna-tidak-sama-dengan-hak-milik/">Apa Itu Sertifikat HGB: Hak Guna Tidak Sama dengan Hak Milik</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></description> <content:encoded><![CDATA[<p>Ketika kita <a href="https://panangianschool.com/7-alasan-memilih-investasi-properti-bisa-bikin-anda-tajir-lho/">terjun ke dunia properti</a>, kita akan sering mendengar sertifikat-sertifikat yang berkaitan dengan agraria. Contohnya adalah Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB). Apa itu sertifikat HGB, apa kegunaannya, apa bedanya dengan Sertifikat Hak Milik (SHM), bagaimana cara mendapatkannya akan dibahas secara singkat dalam artikel ini. </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Apa <em>Sih</em>, Sebenarnya Sertifikat HGB?</h2> <p>Definisi dari Hak Guna Bangunan menurut regulasi yang berlaku disebutkan dalam Undang-undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-pokok Agraria pasal 35 ayat (1), <strong>HGB adalah hak seseorang untuk mendirikan dan memiliki bangunan di atas tanah yang bukan milik sendiri</strong>.</p> <p>Peraturan seputar HGB ini diperkuat dengan diterbitkannya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 40 Tahun 1996 tentang Hak Guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Atas Tanah. Kemudian, Pemerintah merevisi peraturan ini dengan mengeluarkan PP No. 18 Tahun 2021 tentang Hak Guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Atas Tanah.</p> <p>Jangka waktu berlakunya HGB dalam PP No. 18 Tahun 2021 Pasal 37 Ayat (1) adalah 30 tahun dan dapat diperpanjang selama maksimal 20 tahun, sehingga totalnya menjadi 50 tahun. Sebelum jangka waktu 50 tahun ini selesai, pemegang HGB dapat memperbarui haknya untuk jangka waktu 30 tahun selanjutnya.</p> <p>Artinya, pemilik HGB mendapatkan hak untuk menggunakan bangunan dengan jangka waktu maksimal 80 tahun. Selama jangka waktu ini, HGB dapat dipindahtangankan kepada pihak lain. </p> <p>Lantas, apa itu sertifikat HGB? <strong>Sertifikat Hak Guna Bangunan adalah dokumen resmi yang membuktikan seseorang memiliki HGB atas suatu bangunan. Jika Anda bukan pemilik lahan dan tidak memiliki Sertifikat Hak Milik atas lahan tersebut, maka Anda harus memiliki Sertifikat HGB untuk dapat menggunakan bangunan yang berdiri di atas lahan tersebut</strong>.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Kegunaan Sertifikat HGB</h2> <p>Seperti disebutkan sebelumnya Sertifikat HGB dibutuhkan utamanya untuk membuktikan bahwa seseorang memperoleh hak untuk menggunakan atau memiliki bangunan di atas lahan yang bukan milik sendiri. Selain itu, HGB juga merupakan salah satu dokumen yang dibutuhkan untuk melakukan usaha di atas lahan yang disewa.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Perbedaan Sertifikat HGB dengan SHM</h2> <p>Baik Sertifikat Hak Milik (SHM) maupun Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) sama-sama memberikan hak untuk pendirian atau penggunaan bangunan di atas sebidang lahan. Bedanya, SHM memberikan penguasaan penuh atas bangunan dan lahan, sedangkan penguasaan dalam HGB dibatasi pada bangunan saja.</p> <p>Perbedaan lainnya adalah SHM berlaku seumur hidup, sedangkan HGB berlaku maksimal 80 tahun. Lalu, SHM dapat dijadikan agunan atau jaminan untuk mengajukan kredit atau gadai tanpa risiko menjadi beban Hak Tanggungan. Terakhir, karena jangka waktunya yang terbatas, HGB lebih cocok untuk investasi jangka pendek dan menengah, sedangkan SHM lebih cocok untuk investasi jangka panjang.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Cara Memperoleh Sertifikat HGB</h2> <p>Permohonan sertifikat yang berkaitan dengan agraria seperti SHM, HGU, dan HGB dapat diajukan ke Kepala Kantor Pertanahan, tergantung luas lahannya. Untuk luas tanah perseorangan 600-10.000 m<sup>2</sup>, Anda harus mengajukannya ke Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (Kanwil BPN).</p> <p>Untuk tanah perseorangan seluas tidak lebih dari 3.000 m<sup>2</sup>, atau tanah milik badan hukum dengan luas maksimal 20.000 m<sup>2</sup>, permohonan HGB dapat diajukan ke Kepala Kantor Pertanahan. Pemohon dengan luas tanah untuk perseorangan lebih dari 10.000 m<sup>2</sup>, maka permohonan diajukan ke Kepala Badan Pertanahan Nasional.</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <p>Selanjutnya, ikuti tahapan-tahapan berikut:</p> <ol><li><strong>Siapkan dokumen yang diperlukan.</strong> Untuk perorangan, dokumen yang akan diminta meliputi salinan identitas sebagai WNI (KTP/Paspor), sertifikat, surat-surat bukti pelepasan hak, faktur pembelian bangunan, surat kavling, akta tanah, akta pelepasan hak, surat ukur, dan gambar situasi bangunan. Sertakan juga IMB jika Anda berencana mendirikan atau merenovasi bangunan di atas lahan.</li> <li><strong>Ajukan permohonan sesuai luas tanah dan bangunan.</strong> Anda bisa langsung datang ke kantor terkait dengan membawa dokumen-dokumen yang sudah disiapkan. Setelah mengisi formulir permohonan, Anda akan mendapat tanda terima berkas permohonan.</li> <li><strong>Pemeriksaan kelengkapan.</strong> Instansi yang berwenang akan memeriksa kebenaran dan keaslian dokumen yang Anda serahkan tadi. Jika ada kekurangan, Anda akan diminta untuk melengkapinya.</li> <li><strong>Pembuatan Risalah Pemeriksaan Tanah. </strong>Setelah dokumen dinyatakan lengkap dan valid, Kepala kantor yang berwenang akan memerintahkan pembuatan Risalah Pemeriksaan Tanah kepada Kepala Seksi Hak Atas Tanah.</li> <li><strong>Penerbitan Surat Keputusan. </strong>Baik permohonan diterima maupun ditolak setelah berbagai pertimbangan, Kepala kantor yang berwenang akan menerbitkan Surat Keputusan (SK) Pemberian HGB atau SK Penolakan yang dilengkapi dengan alasannya.</li> <li><strong>Membayar Biaya Permohonan. </strong>Setelah permohonan diterima, Anda diwajibkan membayar biaya pengurusan sebagai pemasukan Negara. Rumus penghitungannya adalah 2% x (Nilai Tanah100.000). Nilai tanah yang dimaksud dalam rumus ini adalah nilai pasar (<em>market value</em>), bukan NJOP.</li></ol> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Penutup</h2> <p>Itulah penjelasan singkat mengenai apa itu sertifikat HGB, kegunaannya, perbedaannya dengan SHM, dan bagaimana cara mendapatkannya. Jika Anda <a href="https://panangianschool.com/">tertarik mempelajari dunia properti dengan lebih mendalam</a>, silakan kunjungi <a href="https://panangianschool.com/program-panangian/">tautan ini</a> untuk melihat program-program yang ditawarkan oleh Panangian School of Property.</p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/apa-itu-sertifikat-hgb-hak-guna-tidak-sama-dengan-hak-milik/">Apa Itu Sertifikat HGB: Hak Guna Tidak Sama dengan Hak Milik</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></content:encoded> <wfw:commentRss>https://panangianschool.com/apa-itu-sertifikat-hgb-hak-guna-tidak-sama-dengan-hak-milik/feed/</wfw:commentRss> <slash:comments>0</slash:comments> </item> <item> <title>Apa Itu Sunset Property: Apakah Cocok untuk Investasi?</title> <link>https://panangianschool.com/apa-itu-sunset-property-apakah-cocok-untuk-investasi/</link> <comments>https://panangianschool.com/apa-itu-sunset-property-apakah-cocok-untuk-investasi/#respond</comments> <dc:creator><![CDATA[Panangian School]]></dc:creator> <pubDate>Sun, 22 Jan 2023 02:00:00 +0000</pubDate> <category><![CDATA[Articles]]></category> <category><![CDATA[belajar bisnis properti]]></category> <category><![CDATA[istilah]]></category> <category><![CDATA[sunset property]]></category> <guid isPermaLink="false">https://panangianschool.com/?p=5192</guid> <description><![CDATA[<p>Apa itu sunset property? Jika peningkatan harga properti di kawasan ini cukup stagnan, apakah cocok untuk investasi?</p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/apa-itu-sunset-property-apakah-cocok-untuk-investasi/">Apa Itu Sunset Property: Apakah Cocok untuk Investasi?</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></description> <content:encoded><![CDATA[<p>Apa itu <em>Sunset Property</em>? Jika <em>Sunrise Property</em> merujuk kepada <a href="https://panangianschool.com/apa-itu-sunrise-property-nilai-propertinya-naik-terus/">properti di kawasan yang sedang “tumbuh dan berkembang”</a>, maka <strong><em>Sunset Property</em></strong><strong> adalah kawasan yang sedang “menua dan menurun”</strong>. Ibaratnya, <em>Sunrise Property </em>adalah anak muda yang sedang meningkatkan kualitas dirinya, sedangkan <strong><em>Sunset Property </em></strong><strong>adalah pensiunan yang sedang menikmati masa tuanya</strong>.</p> <p>Meskipun begitu, bukan berarti harga properti di lokasi <em>Sunset Property </em>mengalami penurunan. Menurut pengamat bisnis properti dan <em>founder </em>Panangian Property Community, Panangian Simanungkalit, jika pertumbuhan harga properti di suatu kawasan berada di bawah 10% per tahun, maka kawasan tersebut adalah lokasi <em>Sunset Property</em>.</p> <p><strong>Baca juga</strong>: <a href="https://panangianschool.com/mau-jadi-investor-pro-ayo-pelajari-istilah-dalam-bisnis-properti/">Mau Jadi Investor Pro? Ayo, Pelajari Istilah Dalam Bisnis Properti!</a></p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Ciri-Ciri Utama Lokasi <em>Sunset Property</em></h2> <p>Sebagai sebuah antitesis dari <em>Sunrise Property, Sunset Property </em>memiliki ciri-ciri yang berkebalikan. Panangian Simanungkalit menyebutkan ciri-ciri <em>Sunset Property</em> dalam sebuah unggahan di <a href="https://www.youtube.com/@Panang" target="_blank" rel="noopener">kanal YouTube resmi Panangian School of Property</a> sebagai berikut</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <ol><li><strong>Kawasannya sudah mapan. </strong>Artinya, usia properti di kawasan ini sudah lebih dari 20 tahun dan pembangunan properti baru sudah jarang atau bahkan berhenti sama sekali. Penghuni kawasan ini pun umumnya didominasi oleh penghuni lama.</li> <li><strong>Nilai ekonomisnya turun.</strong> Ciri-ciri lainnya adalah nilai ekonominya yang menurun. Ciri-ciri ini akan semakin terlihat di kawasan yang berfokus sebagai pusat kegiatan bisnis. Lokasi <em>Sunset Property </em>mengalami perubahan kegiatan bisnis yang semula berbasis finansial menjadi perdagangan kelas menengah ke bawah.</li> <li><strong>Penghuninya berangsur berkurang</strong>. Selain penurunan nilai ekonomis, lokasi <em>Sunset Property</em> juga kerap mengalami penurunan jumlah penghuni. Hal ini karena penghuni akan lebih memilih untuk pindah dan menetap di area yang lebih menguntungkan bagi mereka.</li> <li><strong>Lokasinya tidak strategis</strong>. Ada banyak hal yang bisa membuat suatu kawasan menjadi tidak strategis. Di Jakarta, masalah utama yang sering ditemukan pada kawasan-kawasan ini adalah banjir. Selain itu, minimnya akses infrastruktur yang memadai juga berpengaruh besar.</li></ol> <p><strong>Baca juga</strong>: <a href="https://panangianschool.com/biar-makin-pro-yuk-pelajari-cara-memilih-lokasi-investasi-properti/">Biar Makin Pro, Yuk Pelajari Cara Memilih Lokasi Investasi Properti</a></p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Beberapa Contoh Lokasi <em>Sunset Property</em></h2> <p>Di wilayah Jakarta dan sekitarnya, kawasan <em>Sunset Property </em>umumnya berlokasi di daerah-daerah yang sudah cukup tua. Sebagai pusat pemerintahan kolonial Hindia Belanda, kawasan-kawasan yang kini menjadi <em>Sunset Area</em> di Jakarta banyak yang dibangun di masa kolonial.</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">1. Harmoni</h3> <p>Kawasan yang terletak di Jakarta Pusat ini berlokasi dekat Istana Negara dan tidak jauh dari Glodok. Sejak masa kolonial pun kawasan ini dikenal sebagai kawasan tempat kalangan atas Belanda bersosialisasi, tepatnya di gedung <a href="https://www.goodnewsfromindonesia.id/2021/09/10/societeit-harmonie-gedung-tempat-sosialita-eropa-dansa-dansi-di-batavia" target="_blank" rel="noreferrer noopener">Societeit de Harmonie</a>. Usia tua dan pembangunan kawasan baru yang lebih modern lambat laun mengubah kawasan ini menjadi lokasi <em>Sunset Property</em>.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">2. Kawasan Kota Tua</h3> <p>Kawasan Kota Tua Jakarta (<em>Oud Batavia</em>) adalah Kawasan Cagar Budaya yang sekaligus menjadi salah satu ikon Jakarta. Pada masa kolonial, kawasan ini adalah pusat kegiatan pemerintahan dan bisnis perbankan. Pada tahun 1980-an, pemindahan pusat perbankan ke kawasan baru ditambah status Cagar Budaya yang dimiliki Kota Tua membuat nilai investasi properti di kawasan ini mengalami penurunan.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">3. Kelapa Gading</h3> <p>Kelapa Gading mulai dikembangkan sebagai wilayah hunian menengah ke atas sejak tahun 1976. Kawasan yang masuk ke dalam wilayah Kota Administrasi Jakarta Utara ini sempat menjadi lokasi <em>Sunrise Property</em>. Kini, persentase perkembangan nilai properti kawasan ini mungkin tidak sebesar daerah lain, tetapi rerata harga properti di Kelapa Gading tetap menunjukkan kelas kawasan ini.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">4. Kemayoran</h3> <p>Dulu, masyarakat Jakarta mengenal kawasan ini identik dengan Bandar Udara Internasional Kemayoran. Bekas menara pengawas lalu lintas udara (<em>Air Traffic Controller</em>) pun masih berdiri. Sejak aktivitas penerbangan komersial dan industri pendukungnya dipindahkan ke Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Kemayoran pun ditutup dan sebagian lahannya dibangun hunian.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">5. Glodok</h3> <p>Glodok, Taman Sari, Jakarta Barat dikenal sebagai salah satu kawasan Pecinan tertua di Jakarta. Salah satu ciri khas Pecinan di manapun adalah selalu menjadi pusat perekonomian, tidak terkecuali di Jakarta. Naas, seiring perkembangan jaman dan berkurangnya lahan kosong di kawasan ini, nilai properti di Glodok kini tidak semenggairahkan pada masa jayanya.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">6. Mangga Dua</h3> <p>Serupa dengan Glodok, kawasan Mangga Dua sebagai salah satu Pecinan tertua di Jakarta pernah menjadi pusat kegiatan perbelanjaan. Pada awal 2000-an, misalnya, Mangga Dua dikenal sebagai pusat perbelanjaan komputer dan elektronik terbesar di Jakarta. Sayangnya, masa-masa kejayaan itu sudah lewat. Kini, kawasan Mangga Dua dianggap sebagai salah satu lokasi <em>Sunset Property </em>di Jakarta Utara.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Kesimpulan</h2> <p>Untuk menjawab pertanyaan apa itu <em>Sunset Property</em>, kita bisa menganalogikan kawasan ini sebagai seseorang yang sedang menikmati masa tua. Lantas, apakah properti ini cocok untuk dijadikan investasi? Jawabannya tidak cocok. Penurunan nilai ekonomis dan perkembangan harga properti di bawah 10% per tahun menjadikan kawasan ini kurang cocok untuk investasi.Untuk Anda yang tertarik <a href="https://panangianschool.com/">mempelajari tips-tips dan semua hal tentang bisnis dan investasi properti</a>, pakar properti terkemuka Indonesia Panangian Simanungkalit mendirikan Panangian School of Property. Di PSP, Anda bisa <a href="https://daftar.panangianschool.com/">mengikuti berbagai program seminar serta workshop</a>, dan lain-lain yang berkaitan dengan bisnis investasi properti di Indonesia. Kunjungi situs resmi PSP untuk <a href="https://panangianschool.com/program-panangian/">melihat program-program yang ditawarkan</a>.</p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/apa-itu-sunset-property-apakah-cocok-untuk-investasi/">Apa Itu Sunset Property: Apakah Cocok untuk Investasi?</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></content:encoded> <wfw:commentRss>https://panangianschool.com/apa-itu-sunset-property-apakah-cocok-untuk-investasi/feed/</wfw:commentRss> <slash:comments>0</slash:comments> </item> <item> <title>Apa Itu Sunrise Property: Nilai Propertinya Naik Terus!</title> <link>https://panangianschool.com/apa-itu-sunrise-property-nilai-propertinya-naik-terus/</link> <comments>https://panangianschool.com/apa-itu-sunrise-property-nilai-propertinya-naik-terus/#respond</comments> <dc:creator><![CDATA[Panangian School]]></dc:creator> <pubDate>Sat, 21 Jan 2023 02:00:00 +0000</pubDate> <category><![CDATA[Articles]]></category> <category><![CDATA[belajar bisnis properti]]></category> <category><![CDATA[istilah]]></category> <category><![CDATA[sunrise property]]></category> <guid isPermaLink="false">https://panangianschool.com/?p=5188</guid> <description><![CDATA[<p>Apa itu sunrise property? Apakah benar nilainya naik terus? Bagaimana prospek investasinya? Lalu, di mana lokasinya? </p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/apa-itu-sunrise-property-nilai-propertinya-naik-terus/">Apa Itu Sunrise Property: Nilai Propertinya Naik Terus!</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></description> <content:encoded><![CDATA[<p>Salah satu <a href="https://panangianschool.com/mau-jadi-investor-pro-ayo-pelajari-istilah-dalam-bisnis-properti/">istilah yang dikenal dalam dunia properti</a> adalah <em>sunrise property</em>. Tetapi, apa itu <em>sunrise property</em>? Singkatnya, <strong><em>sunrise property </em></strong><strong>adalah properti yang berada di </strong><strong><em>Sunrise Area</em></strong><strong> atau lokasi yang siklus kawasannya sedang “tumbuh dan berkembang”</strong>.</p> <p>Indikator penentu sebuah kawasan untuk dapat disebut sebagai <em>Sunrise Area</em> adalah <a href="https://panangianschool.com/kok-bisa-harga-properti-naik-terus-cari-tahu-alasannya-yuk/">peningkatan harga properti</a> di kawasan tersebut. Menurutnya, untuk dapat disebut sebagai <em>Sunrise Area</em>, peningkatan harga properti di kawasan tersebut harus berada di atas 10% per tahun.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Ciri-Ciri Utama Lokasi <em>Sunrise Property</em></h2> <p>Dalam sebuah video YouTube, pakar properti terkemuka Indonesia pendiri Panangian School of Property, Panangian Simanungkalit menyebutkan ciri-ciri lokasi <em>Sunrise Property </em>atau <em>Sunrise Area</em>, yaitu:</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <ol><li><strong>Kawasannya tumbuh dan berkembang</strong>. Sesuai namanya, <em>Sunrise Area </em>adalah kawasan yang sedang “terbit”. Artinya, banyak lahan yang sedang dibangun atau dikembangkan. Lokasinya sendiri bisa berada di kawasan yang benar-benar baru dikembangkan, bisa juga di kawasan lama yang mengalami </li> <li><strong>Banyak sekolah</strong>. Kawasan dengan banyak sekolah yang baru dibangun atau didirikan menandakan banyak keluarga muda yang baru pindah untuk menetap di kawasan tersebut.</li> <li><strong>Banyak fasilitas publik. </strong>Jika suatu area memiliki lahan yang sedang/baru dibangun fasilitas publik, bisa jadi kawasan tersebut adalah sebuah <em>Sunrise Area</em>. Fasilitas yang dimaksud bisa berupa fasilitas kesehatan seperti rumah sakit, atau bisa juga fasilitas rekreasi seperti mal.</li> <li><strong>Infrastruktur memadai</strong>. Meskipun memiliki banyak fasilitas publik dan pembangunan yang berjalan, suatu lokasi <em>Sunrise Property</em> harus memiliki infrastruktur yang memadai. Akses jalan—baik jalan raya maupun jalan tol—memudahkan penghuni dan logistik mengakses kawasan tersebut.</li> <li><strong>Kenaikan harga properti</strong>. Di <em>Sunrise Area </em>ini, kenaikan harga properti berkisar antara 10% hingga 30% setiap tahun. Persentase kenaikan harga yang cukup tinggi dan stabil ini adalah dampak dari pembangunan dan pengembangan lahan untuk poin-poin yang disebutkan sebelumnya.</li></ol> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <p>Label <em>Sunrise Area</em> di suatu kawasan akan terus berlaku selama masih ada pembangunan dan pengembangan di kawasan tersebut atau kenaikan harga propertinya stabil di atas 10% per tahun. Jika sudah tidak ada pembangunan yang berjalan, bukan tidak mungkin labelnya akan berubah menjadi <em><a href="https://panangianschool.com/apa-itu-sunset-property-apakah-cocok-untuk-investasi/">Sunset Area</a></em>.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Beberapa Contoh Lokasi <em>Sunrise Property</em></h2> <p>Umumnya, lokasi <em>Sunrise Property</em> berada di wilayah penyangga kota-kota besar. Di sekitar Jakarta sendiri, lokasi “kawasan matahari terbit” ini tersebar di berbagai titik baik di DKI Jakarta sendiri maupun di provinsi tetangga, yaitu Banten dan Jawa Barat.</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">1. Serpong dan Sekitarnya</h3> <p>Kawasan yang termasuk ke dalam wilayah Kota Tangerang Selatan ini mulai dikembangkan sebagai daerah hunian pada 1984 ketika pembangunan Bumi Serpong Damai dimulai. Kawasan yang dulu dikenal sebagai kebun karet ini kini menjelma sebagai kawasan elit untuk kalangan menengah ke atas di barat Jakarta.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">2. Pantai Indah Kapuk</h3> <p>Kawasan ini mencakup beberapa wilayah sekaligus, yakni Penjaringan, Jakarta Utara; Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat; dan Kabupaten Tangerang, Banten. Sejak dibangun pada 1989, PIK sudah direncanakan sebagai salah satu hunian elit Jakarta di samping Menteng, Pondok Indah, Kebayoran Baru, dan Puri Indah.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">3. Kawasan Cibubur</h3> <p>Kawasan ini berada di Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur. Sempat digadang-gadang sebagai bagian dari wacana pembangunan mega proyek Kota Mandiri Jonggol pada 1990-an, sejak saat itu kawasan Cibubur menjadi primadona bagi para <a href="https://panangianschool.com/bingung-dari-mana-ini-cara-jadi-developer-properti-buat-pemula/">pengembang properti</a>.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">4. Depok</h3> <p>Kawasan ini lahir sebagai pemekaran dari Kabupaten Bogor. Popularitas dan pengembangan kawasan ini sebagai penyangga DKI Jakarta dimulai dari dipindahkannya kampus utama Universitas Indonesia dari Rawamangun ke Depok. Berbeda dengan kebanyakan lokasi <em>Sunrise Property</em> lainnya di sini, pembangunan Depok berfokus kepada hunian dan fasilitas untuk masyarakat kelas menengah.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">5. Bekasi</h3> <p>Dengan adanya kawasan industri di Cikarang, Bekasi kedatangan banyak ekspatriat dan petinggi-petinggi perusahaan yang berkantor di kota ini. Uniknya, pengembangan Bekasi sebagai <em>Sunrise Area</em> bisa dibilang lebih merata untuk semua kalangan, baik untuk karyawan biasa, ekspatriat, maupun masyarakat kelas atas.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">6. Puri Indah</h3> <p>Kawasan ini merupakan salah satu kawasan hunian elit yang relatif masih baru di Jakarta selain Pondok Indah, Menteng, Pantai Indah Kapuk, dan Kebayoran Baru. Di samping hunian elit, Puri Indah juga dikembangkan sebagai pusat bisnis baru di Jakarta Barat karena letaknya yang strategis dan dekat dengan Bandara Soekarno-Hatta.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Penutup</h2> <p>Demikian penjelasan singkat mengenai apa itu <em>Sunrise Property</em>, ciri-ciri utamanya, dan contoh lokasinya di Jakarta dan sekitarnya. Selain untuk tempat tinggal pribadi, nilai peningkatan harga properti tahunan yang berkisar antara 10-30% menjadikan properti di kawasan ini cocok untuk dijadikan objek investasi jangka panjang.</p> <p>Bagi Anda yang ingin belajar dan memahami betul berbagai hal seputar <a href="https://panangianschool.com/7-alasan-memilih-investasi-properti-bisa-bikin-anda-tajir-lho/">investasi properti</a>, Anda bisa mempelajarinya di Panangian School of Property. Didirikan oleh pakar dan pengamat properti terkemuka Indonesia Panangian Simanungkalit, PSP adalah <a href="https://panangianschool.com/">sekolah properti terbaik bagi Anda yang berminat mendalami bisnis dan investasi properti</a>.</p> <p>Untuk <a href="https://panangianschool.com/program-panangian/">mendaftar dalam program</a> serta <a href="https://daftar.panangianschool.com/">seminar dan workshop yang diselenggarakan</a>, Anda bisa mengunjungi situs resmi PSP.</p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/apa-itu-sunrise-property-nilai-propertinya-naik-terus/">Apa Itu Sunrise Property: Nilai Propertinya Naik Terus!</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></content:encoded> <wfw:commentRss>https://panangianschool.com/apa-itu-sunrise-property-nilai-propertinya-naik-terus/feed/</wfw:commentRss> <slash:comments>0</slash:comments> </item> <item> <title>Jangan Ada yang Terlewat! Penuhi Syarat Pengajuan KPA Ini</title> <link>https://panangianschool.com/jangan-ada-yang-terlewat-penuhi-syarat-pengajuan-kpa-ini/</link> <comments>https://panangianschool.com/jangan-ada-yang-terlewat-penuhi-syarat-pengajuan-kpa-ini/#respond</comments> <dc:creator><![CDATA[Panangian School]]></dc:creator> <pubDate>Fri, 20 Jan 2023 02:00:00 +0000</pubDate> <category><![CDATA[Articles]]></category> <category><![CDATA[apartemen]]></category> <category><![CDATA[kpa]]></category> <guid isPermaLink="false">https://panangianschool.com/?p=5181</guid> <description><![CDATA[<p>Selayaknya rumah tapak, Anda bisa mengajukan KPA untuk membeli unit apartemen. Simak syarat pengajuan KPA ini.</p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/jangan-ada-yang-terlewat-penuhi-syarat-pengajuan-kpa-ini/">Jangan Ada yang Terlewat! Penuhi Syarat Pengajuan KPA Ini</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></description> <content:encoded><![CDATA[<p>Saat ini, <a href="https://panangianschool.com/bukan-soal-keren-aja-ini-alasan-banyak-orang-pilih-apartemen/">apartemen</a> dan rumah susun menjadi alternatif pilihan hunian untuk penghuni kota-kota besar di Indonesia. Seperti halnya rumah tapak, Anda bisa mengajukan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) untuk <a href="https://panangianschool.com/ini-lho-cara-pilih-apartemen-biar-investasi-anda-gak-boncos/">membeli unit apartemen</a> atau rumah susun pertama Anda. Lantas, apa saja syarat pengajuan KPA yang harus dilengkapi?</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Apa Bedanya KPA dan KPR?</h2> <p>Baik KPA maupun KPR sama-sama merupakan produk kredit yang dapat diajukan calon nasabah untuk <a href="https://panangianschool.com/6-pertimbangan-membeli-properti-bukan-harga-dan-lokasi-saja/">membeli properti</a>. Perbedaan di antara keduanya adalah <a href="https://panangianschool.com/ini-dia-7-contoh-investasi-properti-nomor-6-cocok-buat-sultan/">jenis properti</a> yang akan dibeli.</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">1. Kredit Pemilikan Rumah (KPR)</h3> <figure class="wp-block-image size-full"><img fetchpriority="high" decoding="async" width="1200" height="675" src="https://panangianschool.com/wp-content/uploads/2023/01/Cara-Pengajuan-KPR-Rumah-Baru-1200px-x-675px.jpg" alt="Mengajukan kpr untuk rumah baru" class="wp-image-5137" srcset="https://panangianschool.com/wp-content/uploads/2023/01/Cara-Pengajuan-KPR-Rumah-Baru-1200px-x-675px.jpg 1200w, https://panangianschool.com/wp-content/uploads/2023/01/Cara-Pengajuan-KPR-Rumah-Baru-1200px-x-675px-600x338.jpg 600w, https://panangianschool.com/wp-content/uploads/2023/01/Cara-Pengajuan-KPR-Rumah-Baru-1200px-x-675px-768x432.jpg 768w, https://panangianschool.com/wp-content/uploads/2023/01/Cara-Pengajuan-KPR-Rumah-Baru-1200px-x-675px-260x146.jpg 260w, https://panangianschool.com/wp-content/uploads/2023/01/Cara-Pengajuan-KPR-Rumah-Baru-1200px-x-675px-50x28.jpg 50w, https://panangianschool.com/wp-content/uploads/2023/01/Cara-Pengajuan-KPR-Rumah-Baru-1200px-x-675px-133x75.jpg 133w" sizes="(max-width: 1200px) 100vw, 1200px" /></figure> <p>Sesuai namanya, Kredit Pemilikan Rumah atau KPR adalah produk pembiayaan yang dikeluarkan oleh bank atau lembaga pembiayaan lain <a href="https://panangianschool.com/ini-syarat-cara-pengajuan-kpr-rumah-baru-cepat-approve/">untuk calon debitur yang ingin membeli rumah</a>. Saat ini, Indonesia mengenal dua jenis KPR:</p> <ul><li><strong>KPR Subsidi</strong>, yaitu program KPR untuk masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah yang disubsidi oleh pemerintah. Bentuk subsidi yang diberikan bisa berupa keringanan kredit atau tambahan dana untuk pembangunan atau perbaikan.</li></ul> <ul><li><strong>KPR Non-subsidi</strong>, yaitu program KPR yang ditujukan untuk masyarakat umum. Penyelenggaraannya diserahkan kepada pihak bank atau lembaga pembiayaan lain, sehingga plafon kredit maupun suku bunganya bervariasi.</li></ul> <p><strong>Baca juga</strong>: <a href="https://panangianschool.com/bisakah-kpr-rumah-bekas-cek-syarat-dan-ketentuannya-di-sini/">Bisakah KPR Rumah Bekas? Cek Syarat dan Ketentuannya di Sini</a></p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">2. Kredit Pemilikan Apartemen (KPA)</h3> <p>Sementara itu, Kredit Pemilikan Apartemen atau KPA adalah program pinjaman yang dikeluarkan oleh bank atau lembaga pembiayaan lain untuk membantu dan mempermudah debitur membeli apartemen. KPA menjadi alternatif bagi masyarakat, untuk memiliki hunian di kota-kota besar dengan lahan rumah tapak yang semakin berkurang.</p> <p>Seperti KPR, KPA juga terbagi menjadi dua, yaitu KPA Subsidi dan KPA Non-Subsidi. Untuk KPA Subsidi, bentuk subsidi yang ditawarkan pun masih serupa dengan KPR Subsidi, seperti keringanan bunga/cicilan, bantuan uang muka, maupun tambahan dana. Akan tetapi, KPA Subsidi hanya bisa diajukan untuk membeli Rumah Susun Sederhana Milik (Rusunami) saja.</p> <p>Untuk apartemen yang bukan Rusunami, Anda bisa mengajukan KPA Non-Subsidi ke bank atau lembaga kredit lainnya. Karena dikelola secara penuh oleh kreditur, maka nilai plafon, tenor, dan suku bunga yang bisa didapatkan nasabah pun tergantung kebijakan dan penilaian dari kreditur.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Syarat-Syarat Wajib Agar Pengajuan KPA Terpenuhi</h2> <p>Sebelum mengajukan KPA ke bank atau kreditur resmi lainnya, ada persyaratan yang harus dipenuhi terlebih dulu oleh calon debitur. Syarat Pengajuan KPA ini sangat penting untuk dipersiapkan secara lengkap oleh calon debitur untuk mempermudah pengajuan KPA, baik subsidi maupun non-subsidi.</p> <div style="height:30px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">1. Berkewarganegaraan Serta Berdomisili di Indonesia</h3> <p>Pihak yang berhak menerima KPA adalah Warga Negara Indonesia yang berdomisili atau bertempat tinggal di Indonesia saja. Status kewarganegaraan dan domisili ini dibuktikan dengan salinan identitas resmi seperti KTP atau paspor.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">2. Usia Minimal 21 Tahun/Sudah Menikah</h3> <p>Selain WNI, syarat pengajuan KPA yang sering luput dari perhatian adalah batasan usia dan status pernikahan. Batas usia minimal untuk mengajukan KPA adalah 21 tahun ATAU sudah menikah. Jadi, jika Anda baru berusia 20 tahun tetapi sudah menikah, Anda tetap bisa mengajukan KPA.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">3. Memiliki Pekerjaan serta Penghasilan Tetap</h3> <p>Perlu diingat bahwa KPA adalah produk pinjaman dari bank maupun lembaga pendanaan lainnya. Anda sebagai calon debitur harus bisa meyakinkan kreditur bahwa Anda sanggup membayar cicilan setiap bulannya. Oleh karena itu, biasanya pengajuan KPA akan lebih cepat diterima jika Anda memiliki pekerjaan dan penghasilan tetap setiap bulannya.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">4. Punya Riwayat Pinjaman Kredit yang Bersih</h3> <p>Syarat pengajuan KPA yang satu ini sangat penting, namun seringkali luput dari perhatian calon debitur: riwayat kredit. Jika Anda sebelumnya pernah mengajukan kredit, pihak kreditur akan memeriksa apakah pembayaran cicilan kredit Anda sebelumnya lancar atau tidak.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">5. Tidak di-<em>Blacklist</em> oleh BI</h3> <p>Sebagai bank sentral di Indonesia, BI memiliki wewenang untuk mem-<em>blacklist</em> debitur-debitur dengan riwayat kredit yang bermasalah. Jika nama Anda masuk ke dalam daftar hitam ini, pengajuan KPA Anda bisa dipastikan tidak akan disetujui. Daftar ini juga bisa dilihat melalui laman <a href="https://idebku.ojk.go.id/Public/HomePage" target="_blank" rel="noreferrer noopener">iDebku</a>.</p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h3 class="wp-block-heading">6. Siapkan Dokumen-dokumen yang Diperlukan</h3> <p>Jika Anda sudah memastikan syarat pengajuan KPA di atas terpenuhi, langkah selanjutnya adalah menyiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan. Secara umum, dokumen yang harus disiapkan adalah:</p> <ul><li>Fotokopi KTP </li> <li>Fotokopi KTP pasangan Kartu Keluarga (KK) dan buku nikah (apabila sudah menikah)</li> <li>Fotokopi NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)</li> <li>Fotokopi Surat Pengangkatan Pegawai Tetap (bagi yang berprofesi sebagai karyawan)</li> <li>Slip gaji 3 bulan terakhir</li> <li>Rekening koran 3 bulan terakhir</li></ul> <p>Jika Anda adalah seorang pengusaha, ada dokumen tambahan yang harus disiapkan, yaitu Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) dan Tanda Daftar Perusahaan (TDP). </p> <div style="height:50px" aria-hidden="true" class="wp-block-spacer"></div> <h2 class="wp-block-heading">Penutup</h2> <p>Jika syarat pengajuan KPA di atas sudah dipenuhi, Anda bisa langsung mengajukan KPA ke pihak bank atau kreditur lainnya.Jika Anda tertarik untuk <a href="https://panangianschool.com/">belajar lebih dalam mengenai properti</a>, Anda bisa bergabung dengan Panangian School of Property (PSP)! Didirikan oleh pakar properti terkemuka Indonesia, Panangian Simanungkalit, PSP memiliki <a href="https://daftar.panangianschool.com/">berbagai program seminar dan <em>workshop</em> edukasi seputar properti</a>.</p><p>The post <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com/jangan-ada-yang-terlewat-penuhi-syarat-pengajuan-kpa-ini/">Jangan Ada yang Terlewat! Penuhi Syarat Pengajuan KPA Ini</a> appeared first on <a rel="nofollow" href="https://panangianschool.com">Panangian School Of Property</a>.</p>]]></content:encoded> <wfw:commentRss>https://panangianschool.com/jangan-ada-yang-terlewat-penuhi-syarat-pengajuan-kpa-ini/feed/</wfw:commentRss> <slash:comments>0</slash:comments> </item> </channel></rss> If you would like to create a banner that links to this page (i.e. this validation result), do the following:
Download the "valid RSS" banner.
Upload the image to your own server. (This step is important. Please do not link directly to the image on this server.)
Add this HTML to your page (change the image src attribute if necessary):
If you would like to create a text link instead, here is the URL you can use:
http://www.feedvalidator.org/check.cgi?url=https%3A//panangianschool.com/feed/
